Hubungan Rusia dan AS Memburuk, China Buka Kemitraan di Stasiun Luar Angkasa Tiangong

Jum'at, 18 Maret 2022 - 18:29 WIB
Kebutuhan operasi penerbangan luar angkasa manusia China sudah berubah untuk memenuhi sains dan tujuan lainnya. CMSA, yang beroperasi di bawah Tentara Pembebasan Rakyat (PLA), memilih 7 pilot, 7 insinyur luar angkasa, dan 4 spesialis muatan, dalam pemilihan astronot ketiga pada akhir 2020.

Stasiun Tiangong direncanakan beroperasi di orbit rendah Bumi setidaknya selama 10 tahun. Astronot dari negara lain juga diharapkan dapat berpartisipasi di stasiun luar angkasa Tiangong yang berbentuk T tiga modul.

NASA dalam beberapa tahun terakhir telah mencari cara untuk mengkomersialkan penggunaan Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). AS dan sejumlah mitra baru-baru ini mulai mempertimbangkan untuk memperluas penggunaan ISS hingga 2030.

Namun, kepala Roscosmos mengancam untuk menghentikan partisipasi Rusia dalam proyek tersebut. Sikap itu sebagai respons atas sikap AS dan sekutunya yang menjatuhkan sanksi kepada Rusia akibat perang Ukraina.
(wib)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More