Spesifikasi Moskva, Kapal Perang Rusia yang Sempat Tenggelam saat Perang dengan Ukraina
Kamis, 30 Juni 2022 - 17:47 WIB
JAKARTA - Rusia merupakan Negara yang memiliki daftar kekuatan militer terbaik di dunia lantaran memiliki sederet alat tempur dengan kemampuan yang mumpuni. Salah satunya yaitu kapal perang Moskva. Beberapa waktu yang lalu, kapal tersebut sempat tenggelam saat digunakan dalam konflik antara Rusia dan Ukraina.
Baca juga : Buntut Tenggelamnya Kapal Perang Moskva, Rusia Keluarkan Kommuna yang Berusia 110 Tahun
Dikutip dari Military Factory, Moskva sendiri merupakan produk dari Uni Soviet saat Perang Dingin. Proses desainnya sendiri dimulai pada 1960-an. Fitur yang dipersiapkan kala itu termasuk serangkaian sensor dan sejumlah persenjataan rudal untuk menghadapi ancaman pesawat barat.
Moskva sendiri resmi diluncurkan pada tahun 1979 dan digunakan Angkatan Laut Soviet pada 30 Januari 1983. Kapal perang Rusia ini memiliki desain konvensional dengan dilengkapi dek pendaratan helikopter. Selain itu, kapal ini juga memiliki meriam dek tunggal serta peluncur rudal.
Moskva merupakan kapal bertenaga konvensional yang dirancang untuk misi jarak jauh. Tenaga tersebut dihasilkan dari 4 x turbin gas yang diatur dalam konfigurasi COGOG (Combined Gas Or Gas). Konfigurasi ini memungkinkan pengelolaan penyimpanan bahan bakar yang terbatas menjadi lebih baik.
Selain itu, Moskva dilengkapi sensor dan sistem pemrosesan yang diatur radar pencarian jarak jauh seri 3D Voskhod/Top Pair MR-800 yang menyediakan rangkaian digital modern. Teknologi tersebut dikombinasikan dengan radar pencarian udara 3D Fregat MR-710 untuk mengantisipasi ancaman udara yang masuk.
Pada sektor persenjataan, senjata utama kapal perang Rusia ini adalah 16 x P-500 ‘Bazalt’, rudal anti kapal yang dipasang di dua tepi kapal, masing-masing berjumlah empat peluncur yang saling berpasangan.
Baca juga : Rusia Sebut Kebakaran Picu Amunisi Meledak di Kapal Perang Moskva
Senjata konvensional lainnya yang dipasang adalah meriam dual purpose seri 130mm/L70 AK-130 yang dipasang pada menara ganda di bagian depan kapal.
Baca juga : Buntut Tenggelamnya Kapal Perang Moskva, Rusia Keluarkan Kommuna yang Berusia 110 Tahun
Dikutip dari Military Factory, Moskva sendiri merupakan produk dari Uni Soviet saat Perang Dingin. Proses desainnya sendiri dimulai pada 1960-an. Fitur yang dipersiapkan kala itu termasuk serangkaian sensor dan sejumlah persenjataan rudal untuk menghadapi ancaman pesawat barat.
Moskva sendiri resmi diluncurkan pada tahun 1979 dan digunakan Angkatan Laut Soviet pada 30 Januari 1983. Kapal perang Rusia ini memiliki desain konvensional dengan dilengkapi dek pendaratan helikopter. Selain itu, kapal ini juga memiliki meriam dek tunggal serta peluncur rudal.
Moskva merupakan kapal bertenaga konvensional yang dirancang untuk misi jarak jauh. Tenaga tersebut dihasilkan dari 4 x turbin gas yang diatur dalam konfigurasi COGOG (Combined Gas Or Gas). Konfigurasi ini memungkinkan pengelolaan penyimpanan bahan bakar yang terbatas menjadi lebih baik.
Selain itu, Moskva dilengkapi sensor dan sistem pemrosesan yang diatur radar pencarian jarak jauh seri 3D Voskhod/Top Pair MR-800 yang menyediakan rangkaian digital modern. Teknologi tersebut dikombinasikan dengan radar pencarian udara 3D Fregat MR-710 untuk mengantisipasi ancaman udara yang masuk.
Pada sektor persenjataan, senjata utama kapal perang Rusia ini adalah 16 x P-500 ‘Bazalt’, rudal anti kapal yang dipasang di dua tepi kapal, masing-masing berjumlah empat peluncur yang saling berpasangan.
Baca juga : Rusia Sebut Kebakaran Picu Amunisi Meledak di Kapal Perang Moskva
Senjata konvensional lainnya yang dipasang adalah meriam dual purpose seri 130mm/L70 AK-130 yang dipasang pada menara ganda di bagian depan kapal.
Lihat Juga :
tulis komentar anda