Ini Dampak yang Timbul Jika Rusia Meluncurkan Rudal Hipersonik ke ICC

Selasa, 21 Maret 2023 - 15:15 WIB
loading...
Ini Dampak yang Timbul...
Rusia mengancam akan meluncurkan rudal hipersonik ke gedung Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) di Den Haag. Foto DOK ist
A A A
JAKARTA - Rusia mengancam akan meluncurkan rudal hipersonik ke gedung Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) di Den Haag. Ancaman ini sebelumnya disampaikan oleh mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev yang saat ini menjabat wakil ketua Dewan Keamanan Rusia.

Mengutip laman The Moscow Times, ancaman tersebut muncul pasca ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan Vladimir Putin beberapa waktu lalu. Mereka beralasan bahwa Putin terlibat kejahatan perang di Ukraina.

Lantas, apa yang akan terjadi apabila Rusia benar meluncurkan rudal hipersonik ke ICC?


Dampak Rusia Jika Meluncurkan Rudal Hipersonik ke ICC

Pertama, perlu diketahui bahwa Rusia memiliki status sebagai negara dengan kekuatan militer yang mumpuni. Tak hanya dari para tentaranya, mereka juga mempunyai sederet persenjataan canggih, termasuk rudal hipersonik sekalipun.

Rudal hipersonik milik Rusia ini bukanlah omong kosong belaka. Sebelumnya, mereka telah menggunakannya saat perang dengan Ukraina.

Dalam hal ini, Kremlin menggunakan rudal Kinzhal yang memiliki panjang mencapai 8 meter. Menurut DW, sejumlah ahli menyebut rudal ini dapat terbang hingga kecepatan 6.000 kilometer per jam atau sekitar Mach 5.

Lebih lanjut, kemampuan yang dimiliki Kinzhal juga cukup mengerikan. Bisa diluncurkan dari pesawat terbang, rudal ini mampu membawa hulu ledak nuklir serta mencapai target hingga 2.000 kilometer jauhnya.



Maka dari itu, apabila ancaman dari Medvedev terkait peluncuran rudal hipersonik ke ICC benar dilakukan, hal ini bisa memicu beberapa dampak lanjutan.

Pertama, tentu adalah kerusakan yang tak terhindarkan dari sasaran rudal hipersonik Rusia, termasuk jatuhnya korban jiwa.

Selain itu, nantinya serangan tersebut juga akan memunculkan konflik lanjutan. Di antaranya adalah meluasnya cakupan konflik dan menjadikan perang baru.

Kemudian, Rusia juga berpotensi terkena sanksi internasional tambahan atas tindakannya ini. Mengingat sebelumnya Moskow belum jera dengan sanksi yang dijatuhkan atas invasi ke Ukraina, nantinya hukuman tambahan ini bisa lebih berat lagi.
(bim)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1991 seconds (0.1#10.140)