Hollywood Salah Menggambarkan T-Rex yang Punya Gigi Besar Setajam Silet
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dinosaurus paling popular sejagad, T-Rex, ternyata digambarkan dengan salah di berbagai film Hollywood. Lewat film-film terkenal seperti Jurassic Park, T-Rex digambarkan sebagai dinosaurus yang punya rahang besar dan gigi-gigi runcing setajam silet.
Nyatanya penelitian terbaru yang dilakukan University of Portsmouth memberikan gambaran yang berbeda. Menurut mereka T-Rex justru tidak punya gigi runcing setajam silet. Alih-alih yang dimiliki adalah bibir bersisik yang menutupi seluruh mulut.
Dr Mark Witton dari University of Portsmouth mengatakan konsep sosok T-Rex dengan gigi runcing setajam silet merupakan hasil kesalahan para seniman. Hal itu terjadi karena banyak seniman yang menggunakan kebudayaan popular dalam menggambarkan sosok T-Rex.
Kekeliruan itu kemudian diteruskan ke film-film Hollywood seperti Jurassic Park, Walking With Dinosaurs, dan lain-lainnya. "Sosok itu dijadikan pegangan karena berhasil memperlihatkan dinosaurus yang menyeramkan dan berbahaya. Padahal itu bukan hasil dari upaya ilmiah," jelas Dr Mark Witton.
"Temuan kami berupaya membalikkan penggambaran popular mengenai T-Rex," harapnya.
Dr Mark Witton mengatakan berdasarkan penelitian yang mereka lakukan T-Rex justru memiliki bibir yang mirip dengan kadal. Termasuk mirip juga dengan tuatara, reptil langka yang hanya ditemukan di Selandia Baru.
Penelitian yang mereka lakukan disebut The GUardian dilakukan dengan memeriksa struktur gigi, pola keausan, dan morfologi rahang kelompok reptil berbibir dan tak berbibir. Dari situ mereka menemukan bahwa anatomi dan fungsi mulut theropoda lebih mirip dengan kadal daripada buaya.
Penelitian itu juga berupaya meluruskan konsep bahwa theropoda seperti T-Rex dan Velociraptor ianggap memiliki mulut tanpa bibir. Dalam konsep otu theropoda memiliki gigi tajam mirip dengan mulut buaya.
Nyatanya penelitian terbaru yang dilakukan University of Portsmouth memberikan gambaran yang berbeda. Menurut mereka T-Rex justru tidak punya gigi runcing setajam silet. Alih-alih yang dimiliki adalah bibir bersisik yang menutupi seluruh mulut.
Dr Mark Witton dari University of Portsmouth mengatakan konsep sosok T-Rex dengan gigi runcing setajam silet merupakan hasil kesalahan para seniman. Hal itu terjadi karena banyak seniman yang menggunakan kebudayaan popular dalam menggambarkan sosok T-Rex.
Kekeliruan itu kemudian diteruskan ke film-film Hollywood seperti Jurassic Park, Walking With Dinosaurs, dan lain-lainnya. "Sosok itu dijadikan pegangan karena berhasil memperlihatkan dinosaurus yang menyeramkan dan berbahaya. Padahal itu bukan hasil dari upaya ilmiah," jelas Dr Mark Witton.
Baca Juga
"Temuan kami berupaya membalikkan penggambaran popular mengenai T-Rex," harapnya.
Dr Mark Witton mengatakan berdasarkan penelitian yang mereka lakukan T-Rex justru memiliki bibir yang mirip dengan kadal. Termasuk mirip juga dengan tuatara, reptil langka yang hanya ditemukan di Selandia Baru.
Penelitian yang mereka lakukan disebut The GUardian dilakukan dengan memeriksa struktur gigi, pola keausan, dan morfologi rahang kelompok reptil berbibir dan tak berbibir. Dari situ mereka menemukan bahwa anatomi dan fungsi mulut theropoda lebih mirip dengan kadal daripada buaya.
Penelitian itu juga berupaya meluruskan konsep bahwa theropoda seperti T-Rex dan Velociraptor ianggap memiliki mulut tanpa bibir. Dalam konsep otu theropoda memiliki gigi tajam mirip dengan mulut buaya.