Ini Planet Terbesar yang Pernah Ditemukan, Punya Berat Massa 13 Kali Jupiter
loading...
A
A
A
JENEWA - Sejak para astronom pertama kali melihat ke luar tata surya tiga dekade lalu, diketahui bahwa planet-planet di Bima Sakti berukuran lebih kecil dibandingkan planet ekstrasurya atau exoplanet di alam semesta. Para astronom telah menemukan planet yang 2 kali lebih lebar dan 10 kali lebih berat dari Jupiter.
Jupiter dijadikan patokan karena merupakan planet terbesar di tata surya kita yang memiliki ukuran radius rata-rata 69.911 km dan massa 1,8986 × 10^27 kg. Dibandingkan dengan Bumi yang memiliki radius rata-rata 6.371 km dan massa 5,97 × 10^24 kg, Jupiter berdiameter hampir 11 kali lebih besar dari Bumi dan volumenya 1.321 kali lebih besar dari Bumi.
Solene Ulmer-Moll, seorang peneliti planet ekstrasurya pascadoktoral di Universitas Jenewa, mengatakan, planet ekstrasurya terbesar yang pernah ditemukan adalah planet raksasa gas HAT-P-67 b. Planet ini memiliki radius sekitar 2 kali lipat dari Jupiter, namun planet ekstrasurya yang berjarak 1.200 tahun cahaya dari Bumi, memiliki massa sekitar sepertiga dari Jupiter.
“Planet ekstrasurya terbesar ini memiliki radius sekitar 2 kali radius Jupiter. Ini adalah objek ekstrem yang mengorbit sangat dekat dengan bintang induknya,” kata Solene Ulmer-Moll kepada Live Science dikutip SINDOnews, Senin (14/8/2023).
Selanjutnya ada planet WASP-17 b yang memiliki diameter kira-kira 2 kali lebih lebar dari Jupiter. Kemudian ada planet KELT-9b, yang radiusnya sekitar 1,84 kali Jupiter.
WASP-17 b disebut juga sebagai planet berbatu terbesar yang dikenal sebagai Bumi-super karena berukuran lebih besar dari Bumi. “Sebagai perbandingan, Wasp-17b memiliki radius yang setara dengan 22 kali Bumi," kata Ulmer-Moll.
Meskipun planet berbatu lebih padat daripada raksasa gas, namun tidak seberat planet raksasa gas. Itu karena saat planet berbatu tumbuh, mengumpulkan gas, es, dan air yang secara bertahap mengubahnya menjadi raksasa gas.
Planet paling masif berukuran sekitar 13 kali massa Jupiter dikenal sebagai raksasa gas yaitu HD 39091 b. Planet ekstrasurya yang terletak 60 tahun cahaya dari Bumi, dan memiliki massa sekitar 12,3 kali massa Jupiter.
“Ada planet yang telah kami ukur massanya kira-kira 13 massa Jupiter, seperti HD 39091 b dan HD 106906 b. Dapat dikatakan mereka adalah planet terbesar yang diketahui,” ujar Nolan Grieves, seorang peneliti pascadoktoral di Departemen Astronomi Universitas Jenewa.
Jupiter dijadikan patokan karena merupakan planet terbesar di tata surya kita yang memiliki ukuran radius rata-rata 69.911 km dan massa 1,8986 × 10^27 kg. Dibandingkan dengan Bumi yang memiliki radius rata-rata 6.371 km dan massa 5,97 × 10^24 kg, Jupiter berdiameter hampir 11 kali lebih besar dari Bumi dan volumenya 1.321 kali lebih besar dari Bumi.
Solene Ulmer-Moll, seorang peneliti planet ekstrasurya pascadoktoral di Universitas Jenewa, mengatakan, planet ekstrasurya terbesar yang pernah ditemukan adalah planet raksasa gas HAT-P-67 b. Planet ini memiliki radius sekitar 2 kali lipat dari Jupiter, namun planet ekstrasurya yang berjarak 1.200 tahun cahaya dari Bumi, memiliki massa sekitar sepertiga dari Jupiter.
“Planet ekstrasurya terbesar ini memiliki radius sekitar 2 kali radius Jupiter. Ini adalah objek ekstrem yang mengorbit sangat dekat dengan bintang induknya,” kata Solene Ulmer-Moll kepada Live Science dikutip SINDOnews, Senin (14/8/2023).
Selanjutnya ada planet WASP-17 b yang memiliki diameter kira-kira 2 kali lebih lebar dari Jupiter. Kemudian ada planet KELT-9b, yang radiusnya sekitar 1,84 kali Jupiter.
WASP-17 b disebut juga sebagai planet berbatu terbesar yang dikenal sebagai Bumi-super karena berukuran lebih besar dari Bumi. “Sebagai perbandingan, Wasp-17b memiliki radius yang setara dengan 22 kali Bumi," kata Ulmer-Moll.
Meskipun planet berbatu lebih padat daripada raksasa gas, namun tidak seberat planet raksasa gas. Itu karena saat planet berbatu tumbuh, mengumpulkan gas, es, dan air yang secara bertahap mengubahnya menjadi raksasa gas.
Planet paling masif berukuran sekitar 13 kali massa Jupiter dikenal sebagai raksasa gas yaitu HD 39091 b. Planet ekstrasurya yang terletak 60 tahun cahaya dari Bumi, dan memiliki massa sekitar 12,3 kali massa Jupiter.
“Ada planet yang telah kami ukur massanya kira-kira 13 massa Jupiter, seperti HD 39091 b dan HD 106906 b. Dapat dikatakan mereka adalah planet terbesar yang diketahui,” ujar Nolan Grieves, seorang peneliti pascadoktoral di Departemen Astronomi Universitas Jenewa.
(wib)