NASA Luncurkan Mars Rover, Pencarian Makhluk Luar Angkasa Dimulai
loading...
A
A
A
Jika semuanya berjalan baik, Mars Rover akan turun ke permukaan Planet Merah pada 18 Februari 2021, dalam apa yang disebut NASA tujuh menit teror, di mana pesawat itu bergerak dari 12.000 mph (19.300 kpj) menjadi berhenti total, tanpa intervensi manusia. Kendaraan ini membawa 25 kamera dan sepasang mikrofon.
Perseverance akan mengarah pada wilayah berbahaya yang belum dijelajahi, namanya Kawah Jezero. Daerah ini penuh dengan batu-batu besar, tebing, bukit pasir dan mungkin bebatuan yang mengandung kimia dari mikroba dari sebuah danau yang berusia lebih dari 3 miliar tahun lalu. Rover akan menyimpan sampel batuan setengah ons (15 gram) dalam lusinan tabung titanium supersteril.
Kendaraan juga akan merilis helikopter mini yang akan mencoba penerbangan bertenaga pertama di planet lain. Sekaligus menguji teknologi lain untuk mempersiapkan jalan bagi astronot masa depan. Termasuk, peralatan untuk mengekstraksi oksigen dari atmosfer karbon dioksida tipis Mars.
Rencananya, NASA dan Badan Antariksa Eropa akan meluncurkan "dune buggy" pada 2026 untuk mengambil sampel batuan, bersama dengan sebuah kapal roket yang akan menempatkan spesimen ke orbit di sekitar Mars. Kemudian pesawat ruang angkasa lain akan menangkap sampel yang mengorbit dan membawanya pulang.
Sampel diambil langsung dari Mars, bukan diambil dari meteorit yang ditemukan di Bumi. Ini untuk menjawab secara pasti pertanyaan mendalam tentang apakah kehidupan ada -atau pernah ada- di luar Bumi.
Dua pendarat NASA lainnya juga beroperasi di Mars, yakni InSight 2018 dan Curiosity rover 2012. Enam pesawat ruang angkasa lainnya sedang menjelajahi planet ini dari orbit, tiga dari AS, dua dari Eropa, dan satu dari India.
Perseverance akan mengarah pada wilayah berbahaya yang belum dijelajahi, namanya Kawah Jezero. Daerah ini penuh dengan batu-batu besar, tebing, bukit pasir dan mungkin bebatuan yang mengandung kimia dari mikroba dari sebuah danau yang berusia lebih dari 3 miliar tahun lalu. Rover akan menyimpan sampel batuan setengah ons (15 gram) dalam lusinan tabung titanium supersteril.
Kendaraan juga akan merilis helikopter mini yang akan mencoba penerbangan bertenaga pertama di planet lain. Sekaligus menguji teknologi lain untuk mempersiapkan jalan bagi astronot masa depan. Termasuk, peralatan untuk mengekstraksi oksigen dari atmosfer karbon dioksida tipis Mars.
Rencananya, NASA dan Badan Antariksa Eropa akan meluncurkan "dune buggy" pada 2026 untuk mengambil sampel batuan, bersama dengan sebuah kapal roket yang akan menempatkan spesimen ke orbit di sekitar Mars. Kemudian pesawat ruang angkasa lain akan menangkap sampel yang mengorbit dan membawanya pulang.
Sampel diambil langsung dari Mars, bukan diambil dari meteorit yang ditemukan di Bumi. Ini untuk menjawab secara pasti pertanyaan mendalam tentang apakah kehidupan ada -atau pernah ada- di luar Bumi.
Dua pendarat NASA lainnya juga beroperasi di Mars, yakni InSight 2018 dan Curiosity rover 2012. Enam pesawat ruang angkasa lainnya sedang menjelajahi planet ini dari orbit, tiga dari AS, dua dari Eropa, dan satu dari India.
(iqb)