Rilis Buku Fakta Dunia, CIA Tahu Banyak Program Luar Angkasa Negara Lain
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat yang dikenal sebagai CIA , telah merilis entri baru dalam Buku Fakta Dunia yang mengkatalogkan program dan pencapaian badan antariksa di seluruh dunia. Lebih dari 90 negara dan Uni Eropa terwakili dalam bagian Program Luar Angkasa yang baru dalam buku fakta badan tersebut, mulai dari Aljazair hingga Zimbabwe.
Seorang juru bicara CIA kepada Space.com mengatakan, meningkatnya visibilitas program luar angkasa di seluruh dunia, ada kebutuhan bagi CIA untuk memberikan informasi latar belakang yang masuk akal dan dapat dipercaya mengenai suatu negara dan program luar angkasanya. Informasi ini dapat digunakan oleh pelajar dari segala usia, jurnalis, pakar, atau siapa pun yang ingin mencari informasi lebih detail.
Bagian Program Luar Angkasa yang baru adalah lampiran baru pertama yang ditambahkan ke Buku Fakta Dunia CIA sejak tahun 2021. Penambahannya bertepatan dengan peringatan 80 tahun diterbitkannya buku fakta sebelumnya.
Juru bicara badan tersebut mengatakan lampiran Program Luar Angkasa CIA adalah "dokumen hidup" yang diharapkan diperbarui setiap minggu. Namun, badan tersebut berharap dapat memasukkan pembaruan yang lebih sering di masa depan.
“Pembaruan baru ini sempurna bagi siapa pun yang ingin menyelami lebih dalam suatu negara dan program luar angkasanya. CIA ingin berbagi apa yang mereka ketahui tentang program luar angkasa dunia,” tulis laman Space, Selasa (29/8/2023).
Dikutip dari laman resmi CIA, cia.gov, mengingat meningkatnya minat terhadap luar angkasa, Factbook telah menambahkan kategori Luar Angkasa baru serta lampiran Program Luar Angkasa baru! Di antaranya, negara-negara yang memiliki program luar angkasa nasional, informasi mengenai nama "Badan/lembaga antariksa", "Situs peluncuran luar angkasa" (jika berlaku), dan "Ikhtisar program luar angkasa" secara umum telah disertakan.
Lampiran S: Program Luar Angkasa yang baru memperluas entri negara dan memberikan gambaran kronologis kegiatan, program, dan pencapaian utama suatu negara di sektor luar angkasa serta perkiraan pengeluaran pemerintah untuk ruang angkasa. Saat ini terdapat entri luar angkasa untuk lebih dari 90 negara, namun daftar ini akan bertambah seiring semakin banyak negara yang mengembangkan program luar angkasa nasional.
Seorang juru bicara CIA kepada Space.com mengatakan, meningkatnya visibilitas program luar angkasa di seluruh dunia, ada kebutuhan bagi CIA untuk memberikan informasi latar belakang yang masuk akal dan dapat dipercaya mengenai suatu negara dan program luar angkasanya. Informasi ini dapat digunakan oleh pelajar dari segala usia, jurnalis, pakar, atau siapa pun yang ingin mencari informasi lebih detail.
Bagian Program Luar Angkasa yang baru adalah lampiran baru pertama yang ditambahkan ke Buku Fakta Dunia CIA sejak tahun 2021. Penambahannya bertepatan dengan peringatan 80 tahun diterbitkannya buku fakta sebelumnya.
Juru bicara badan tersebut mengatakan lampiran Program Luar Angkasa CIA adalah "dokumen hidup" yang diharapkan diperbarui setiap minggu. Namun, badan tersebut berharap dapat memasukkan pembaruan yang lebih sering di masa depan.
“Pembaruan baru ini sempurna bagi siapa pun yang ingin menyelami lebih dalam suatu negara dan program luar angkasanya. CIA ingin berbagi apa yang mereka ketahui tentang program luar angkasa dunia,” tulis laman Space, Selasa (29/8/2023).
Dikutip dari laman resmi CIA, cia.gov, mengingat meningkatnya minat terhadap luar angkasa, Factbook telah menambahkan kategori Luar Angkasa baru serta lampiran Program Luar Angkasa baru! Di antaranya, negara-negara yang memiliki program luar angkasa nasional, informasi mengenai nama "Badan/lembaga antariksa", "Situs peluncuran luar angkasa" (jika berlaku), dan "Ikhtisar program luar angkasa" secara umum telah disertakan.
Lampiran S: Program Luar Angkasa yang baru memperluas entri negara dan memberikan gambaran kronologis kegiatan, program, dan pencapaian utama suatu negara di sektor luar angkasa serta perkiraan pengeluaran pemerintah untuk ruang angkasa. Saat ini terdapat entri luar angkasa untuk lebih dari 90 negara, namun daftar ini akan bertambah seiring semakin banyak negara yang mengembangkan program luar angkasa nasional.
(wib)