Rusia Kenalkan 2 Kapal Selam Bersenjata Nuklir Baru, Ini Kecanggihannya

JAKARTA - Rusia berencana untuk memperluas armada kapal selam strategis bersenjata nuklirnya, kata Presiden Vladimir Putin pada hari Senin saat menghadiri peresmian dua kapal selam baru di Severodvinsk di utara negara itu.



Dalam peluncuran 2 kapal selam canggih itu, bendera angkatan laut Rusia dikibarkan untuk pertama kalinya di atas Imperator Aleksander III dan Krasnoyarsk.

Putin mengatakan kedua kapal baru itu akan bergabung dengan Armada Pasifik Rusia di Timur Jauh, kata Kantor Berita Jerman (DPA) mengutip Kantor Berita Interfax.

Dalam beberapa tahun ke depan, galangan kapal Sevmash di Severodvinsk akan membangun tiga lagi kapal selam nuklir strategis kelas Borei.

Imperator Aleksander III merupakan kelas Borei yang berukuran panjang 140 meter dan mampu meluncurkan rudal balistik antarbenua jenis SS-N-32 Bulava.

Krasnoyarsk yang memiliki panjang 130 meter adalah kelas Yasen yang lebih kecil dan dilengkapi dengan rudal anti-kapal Oniks dan rudal jelajah Kalibr.

Kapal selam Imperator Aleksander III adalah kapal selam bertenaga nuklir kelas ketujuh Proyek 955 Borei (Arctic Wind) Rusia dan kapal selam keempat dari varian Borei-A yang diluncurkan pada 2022. Kapal selam ini dinamai sesuai dengan nama Tsar Rusia Alexander III, yang memerintah dari tahun 1881 hingga 1894.

Imperator Aleksander III memiliki panjang 170 meter, lebar 13,5 meter, dan draft 10 meter. Kapal selam ini memiliki bobot selam 24.000 ton dan mampu membawa 162 awak.

Kapal selam ini dilengkapi dengan sistem senjata rudal dan torpedo modern, navigasi, sistem radio, dan hidroakustik.