Lebih dari 800 Spesies Hewan Baru Ditemukan Sepanjang 2023
loading...
A
A
A
JAKARTA - Remaja asal Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Davis Marthin Damaledo jadi sorotan dunia setelah menemukan serangga spesies baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya.
Nama Davis terpampang dalam publikasi ilmiah berjudul “Nesiophasma sobesonbaaii n. sp. –a new giant stick insect from the island Timor, Indonesia (Insecta: Phasmatodea)” yang terbit Maret 2023 lalu.
Davis menemukan serangga seperti ranting , dengan warna hijau terang serta ukuran cukup besar, sekitar 20cm. Serangga itu ditemukan oleh Davis pada 2021 lalu.
Ternyata, sepanjang 2023, juga ada banyak sekali spesies baru yang ditemukan oleh para ilmuwan.
Para ilmuwan di Natural History Museum mendeskripsikan lebih dari 800 spesies baru sepanjang 2023.
Diantaranya adalah genus tawon bernama Dalek. Juga, spesies baru dinosaurus purba yang baru ditemukan serta cacing di dasar lautan. Itu semua dijelaskan dalam makalah penelitian yang dirilis oleh museum Natural History.
Seorang juru bicara mengatakan pentingnya mendeskripsikan spesies baru dalam skala morfologi dan genetik untuk membantu melindungi keanekaragaman hayati.
Mereka menambahkan, jumlah spesies baru yang luar biasa banyak ini salah satunya lewat kerja keras rekan ilmuwan museum, Dr John Noyes dan Christer Hansson.
Keduanya menerbitkan rincian 574 spesies baru sebagai bagian dari pekerjaan mereka yang mendokumentasikan serangga di Kosta Rika.
Tahun lalu, museum mengidentifikasi 351 spesies.
Dr Noyes mengatakan bahwa dalam 60 tahun terakhir ini, ada tiga temuan spesies Encyrtidae sekelompok tawon parasit yang dikategorikan “sangat penting”.
Nama Davis terpampang dalam publikasi ilmiah berjudul “Nesiophasma sobesonbaaii n. sp. –a new giant stick insect from the island Timor, Indonesia (Insecta: Phasmatodea)” yang terbit Maret 2023 lalu.
Davis menemukan serangga seperti ranting , dengan warna hijau terang serta ukuran cukup besar, sekitar 20cm. Serangga itu ditemukan oleh Davis pada 2021 lalu.
Ternyata, sepanjang 2023, juga ada banyak sekali spesies baru yang ditemukan oleh para ilmuwan.
Para ilmuwan di Natural History Museum mendeskripsikan lebih dari 800 spesies baru sepanjang 2023.
Diantaranya adalah genus tawon bernama Dalek. Juga, spesies baru dinosaurus purba yang baru ditemukan serta cacing di dasar lautan. Itu semua dijelaskan dalam makalah penelitian yang dirilis oleh museum Natural History.
Seorang juru bicara mengatakan pentingnya mendeskripsikan spesies baru dalam skala morfologi dan genetik untuk membantu melindungi keanekaragaman hayati.
Mereka menambahkan, jumlah spesies baru yang luar biasa banyak ini salah satunya lewat kerja keras rekan ilmuwan museum, Dr John Noyes dan Christer Hansson.
Keduanya menerbitkan rincian 574 spesies baru sebagai bagian dari pekerjaan mereka yang mendokumentasikan serangga di Kosta Rika.
Tahun lalu, museum mengidentifikasi 351 spesies.
Dr Noyes mengatakan bahwa dalam 60 tahun terakhir ini, ada tiga temuan spesies Encyrtidae sekelompok tawon parasit yang dikategorikan “sangat penting”.