Blue Origin Sukses Terbangkan Turis ke Luar Angkasa setelah Lama Vakum

Senin, 20 Mei 2024 - 07:33 WIB
loading...
Blue Origin Sukses Terbangkan...
Blue Origin sukses menerbangkan enam wisatawan ke tepian luar angkasa dan kembali ke bumi dengan selamat. (Foto: Blue Origin)
A A A
JAKARTA - Perusahaan penerbangan luar angkasa milik Jeff Bezos, Blue Origin, sukses menerbangkan enam wisatawan ke tepian luar angkasa dan kembali ke bumi dengan selamat, setelah vakum selama hampir dua tahun.

Perjalanan pariwisata ini merupakan misi ketujuh Blue Origin membawa manusia ke luar angkasa. Para wisatawan dibawa melintasi garis Kármán, atau batas luar angkasa, sekitar 100 kilometer di atas Bumi.

Dilansir dari Endadget, Senin (20/5/2024), pesawat New Shepard diluncurkan dari Launch Site One milik Blue Origin di West Texas pada pukul 10.30 waktu setempat. Para kru dan penumpang mendarat dengan selamat kembali ke daratan sekitar 10 menit setelah peluncuran.



Enam orang di dalam kapsul kru New Shepard termasuk Ed Dwight, mantan Kapten Angkatan Udara yang merupakan kandidat astronot kulit hitam pertama ketika ia terpilih untuk program pelatihan pada tahun 1961. Dia menjalani pelatihan tetapi pada akhirnya tidak terpilih untuk Korps Astronaut NASA, dan tidak pernah berhasil ke luar angkasa sampai sekarang. Turut bergabung Mason Angel, Sylvain Chiron, Kenneth L. Hess, Carol Schaller dan Gopi Thotakura. Mereka bisa melepaskan sabuk pengaman untuk sementara dan merasakan gravitasi nol.

Kapsul kru Blue Origin terlihat turun ke Bumi dengan dua parasut yang diaktifkan. Para kru mendarat dengan selamat. Salah satu dari tiga parasut kapsul tidak mengembang dengan benar saat perjalanan pulang, tetapi tidak menimbulkan masalah untuk pendaratan berkat redundansi dalam sistem yang dirancang untuk mengatasi situasi seperti itu.



Penerbangan ini merupakan misi ke-25 untuk roket New Shepard. Terakhir kali menerbangkan awak pada Agustus 2022, tetapi mengalami kerusakan struktur pada nosel mesinnya pada bulan berikutnya selama peluncuran misi muatan dan tidak terbang lagi sama sekali hingga Desember 2023. Kemudian kembali terbang dengan misi muatan lainnya, membuat peluncuran hari ini menjadi yang pertama dengan penumpang manusia selama hampir dua tahun.
(msf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2358 seconds (0.1#10.140)