Jepang Umumkan Siap Hadapi Gempa Bumi Dahsyat Minggu Depan

Jum'at, 09 Agustus 2024 - 18:16 WIB
loading...
Jepang Umumkan Siap...
Gempa berkekuatan besar di Jepang awal tahun 2024. FOTO/ THE SUN
A A A
TOKYO - Badan Meteorologi Jepang (JMA) telah mengeluarkan peringatan gempa besar untuk 707 distrik di 29 prefektur dari Okinawa hingga Ibraki setelah gempa berkekuatan 7,1 skala Richter melanda Mizayaki pada Kamis.



Menurut JMA, warga di sepanjang pantai Pasifik diminta bersiap menghadapi skenario gempa besar pada minggu depan.

Gempa terjadi Kamis pukul 16.42 (waktu setempat) di prefektur Miyazaki pada kedalaman 30 kilometer dan berpusat 30 kilometer di lepas pantai Laut Hyuga.

Pasca gempa, JMA mengadakan pertemuan khusus para ahli yang kemudian mengeluarkan peringatan gempa besar tingkat kedua.

Ini merupakan peringatan pertama yang dikeluarkan sejak sistem peringatan tersebut diperkenalkan pada November 2017.

Peringatan tingkat tertinggi mengatur prosedur evakuasi sebelum kejadian.

“Kemungkinan terjadinya gempa (Palung Nankai) ini lebih tinggi dari biasanya,''

“Namun, kami tidak bisa memberikan prediksi pasti kapan atau di mana gempa besar akan terjadi, namun kami menyarankan masyarakat untuk bersiap,” kata Profesor Emeritus di Universitas Tokyo dan ketua panel JMA Naoshi Hirata.

Para peneliti sebelumnya telah memperkirakan kemungkinan terjadinya gempa berkekuatan antara delapan hingga sembilan magnitudo di wilayah yang sama dalam 30 tahun ke depan.

Jepang menjadi salah satu negara yang sering diguncang gempa bumi karena letaknya di garis Cincin Api Pasifik (Pacific Ring of Fire).

Pacific Ring of Fire merupakan wilayah sepanjang Samudra Pasifik yang ditandai dengan banyaknya gunung berapi aktif. Kondisi tersebut menjadi salah satu alasan Jepang menjadi sangat rentan terhadap gempa bumi.

Mengutip laman Live Science, Kamis (4/1/2024), istilah cincin (ring) tersebut adalah gambaran zona imajiner berbentuk tapal kuda yang mengikuti tepi Samudra Pasifik. Lokasi itu menjadi tempat terjadinya banyak gempa bumi hingga letusan gunung berapi di dunia.

US Geological Survey (USGS) dan International Tsunami Information Center (ITIC) bahkan menyebut sekitar 80% gempa bumi besar dan tsunami di dunia terjadi di wilayah itu. Jadi, tak mengherankan negara seperti Jepang cukup sering masuk pemberitaan internasional akibat dilanda gempa bumi atau pun tsunami.

Kendati demikian, Jepang tidak pasrah atau berpangku tangan. Mereka memang tidak bisa menghentikan bencana alam seperti gempa ini, namun telah telah membuat persiapan.

Jepang telah melakukan langkah-langkah strategis, termasuk simulasi untuk menghadapi gempa bumi. Maka dari itu, tak mengherankan jika Jepang dikenal sebagai negara yang paling siap dalam menghadapi gempa.

Belajar dari sejarah dan pengalaman, Jepang selalu mencatat dampak dari gempa bumi. Negara itu juga selalu rajin melakukan pelatihan mitigasi gempa bumi, baik untuk anak-anak hingga orang dewasa.

Demikian ulasan mengenai alasan mengapa Jepang menjadi negara yang rawan gempa bumi.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1048 seconds (0.1#10.140)