Ratusan Meteor dari 5 Kawah Mars Jadi Ancaman Baru Bumi
loading...
A
A
A
LONDON - Ratusan meteorit yang berasal dari lima kawah di Mars kemungkinan akan menghantam Bumi, menurut penelitian terbaru.
Ini merupakan penemuan penting karena mengungkapkan bagaimana puing-puing dari planet merah bisa sampai ke Bumi melalui peristiwa tumbukan besar di Mars.
Seperti dilansir dari Wion News, Mars pernah mengalami beberapa tumbukan hebat yang cukup kuat untuk melepaskan puing-puing dari permukaannya ke luar angkasa. Tumbukan ini menyebabkan material dari kawah-kawah di Mars terlempar ke orbit di sekitar Matahari.
Setelah terlempar dari Mars, puing-puing tersebut melintasi ruang angkasa dalam orbit yang berbeda. Selama perjalanan mereka, beberapa puing-puing ini akhirnya memasuki atmosfer Bumi.
Meteorit yang berhasil bertahan dari perjalanan melalui atmosfer Bumi akan jatuh ke permukaan Bumi dan dapat ditemukan oleh para ilmuwan. Proses ini sering kali memakan waktu jutaan tahun.
Menurut Chris Herd, profesor ilmu bumi dan atmosfer serta kurator Koleksi Meteorit UA, penelitian ini memungkinkan ilmuwan untuk:
Berdasarkan analisis kimia dan isotop, meteorit dapat dikelompokkan berdasarkan asal usul mereka dari kawah-kawah spesifik di Mars.
Dengan mengetahui sejarah tumbukan dan lokasi asal meteorit, ilmuwan dapat lebih memahami kondisi yang menyebabkan terbentuknya meteorit tersebut.
Penelitian ini memberikan wawasan tentang sejarah geologi Mars dan bagaimana peristiwa tumbukan besar mempengaruhi planet tersebut.
Memungkinkan ilmuwan untuk membedakan meteorit Mars dari meteorit yang berasal dari sumber lain, seperti asteroid atau bulan.
Ini juga membantu memahami dinamika sistem tata surya dan bagaimana material dari planet lain dapat berinteraksi dengan Bumi.
Penemuan ini tidak hanya memperluas pengetahuan kita tentang Mars tetapi juga memberikan gambaran yang lebih baik tentang bagaimana meteorit dari planet lain dapat menjadi bagian dari sejarah geologi Bumi.
Ini merupakan penemuan penting karena mengungkapkan bagaimana puing-puing dari planet merah bisa sampai ke Bumi melalui peristiwa tumbukan besar di Mars.
Seperti dilansir dari Wion News, Mars pernah mengalami beberapa tumbukan hebat yang cukup kuat untuk melepaskan puing-puing dari permukaannya ke luar angkasa. Tumbukan ini menyebabkan material dari kawah-kawah di Mars terlempar ke orbit di sekitar Matahari.
Setelah terlempar dari Mars, puing-puing tersebut melintasi ruang angkasa dalam orbit yang berbeda. Selama perjalanan mereka, beberapa puing-puing ini akhirnya memasuki atmosfer Bumi.
Meteorit yang berhasil bertahan dari perjalanan melalui atmosfer Bumi akan jatuh ke permukaan Bumi dan dapat ditemukan oleh para ilmuwan. Proses ini sering kali memakan waktu jutaan tahun.
Menurut Chris Herd, profesor ilmu bumi dan atmosfer serta kurator Koleksi Meteorit UA, penelitian ini memungkinkan ilmuwan untuk:
Berdasarkan analisis kimia dan isotop, meteorit dapat dikelompokkan berdasarkan asal usul mereka dari kawah-kawah spesifik di Mars.
Dengan mengetahui sejarah tumbukan dan lokasi asal meteorit, ilmuwan dapat lebih memahami kondisi yang menyebabkan terbentuknya meteorit tersebut.
Penelitian ini memberikan wawasan tentang sejarah geologi Mars dan bagaimana peristiwa tumbukan besar mempengaruhi planet tersebut.
Memungkinkan ilmuwan untuk membedakan meteorit Mars dari meteorit yang berasal dari sumber lain, seperti asteroid atau bulan.
Ini juga membantu memahami dinamika sistem tata surya dan bagaimana material dari planet lain dapat berinteraksi dengan Bumi.
Penemuan ini tidak hanya memperluas pengetahuan kita tentang Mars tetapi juga memberikan gambaran yang lebih baik tentang bagaimana meteorit dari planet lain dapat menjadi bagian dari sejarah geologi Bumi.
(wbs)