2 Roket Hizbullah yang Pernah Menghantam Israel, Salah Satunya Terkenal Sulit Dicegat
loading...
A
A
A
GAZA - Roket Hizbullah kembali dijadikan senjata Lebanon untuk menghujani Israel baru-baru ini. Pertempuran kedua belah pihak semakin dalam beberapa waktu ini meski telah ada upaya diplomatik.
Dilansir dari The Guardian, Hizbullah menembakkan 55 rudal ke kota di Israel setelah serangan Israel menewaskan 10 pekerja Suriah dan kerabat mereka di Lebanon.
Ancaman perang skala penuh tampak lebih besar dari sebelumnya setelah 10 bulan pertempuran antara Israel dan Hizbullah, yang dipicu oleh peluncuran roket ke Israel “sebagai solidaritas” terhadap serangan Hamas pada tanggal 7 Oktober.
Terlebih, Hizbullah dan Iran telah bersumpah membalas dendam terhadap Israel atas pembunuhan kepala staf militer Hizbullah Fuad Shukr di Beirut dan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran.
Dalam serangan baru-baru ini masih belum diketahui jelas roket jenis apa yang digunakan oleh Hizbullah. Namun dari banyaknya serangan Hizbullah ke Israel yang menggunakan roket, tercatat ada dua roket yang pernah digunakan.
Hizbullah diperkirakan memiliki antara 7.000-8.000 roket Katyusha 107mm dan 122 mm. Iran bertindak sebagai pemasok utama Katyusha Hizbullah sejak tahun 2001, serta telah mentransfer beberapa peluncur roket multi-barrel (MRBL) yang dipasang di truk.
Aset-aset ini memungkinkan Hizbullah untuk menembakkan salvo Katyusha ke Israel. Baik diluncurkan secara individual atau dalam salvo, Katyusha terbukti sulit dicegat sebelum Israel menyebarkan Iron Dome.
Waktu terbang roket yang singkat dan lintasan terbang yang rendah membuat pertahanan rudal tingkat tinggi seperti Patriot sulit dan tidak efektif dari segi biaya untuk mencegat senjata ini.
2. Falaq
Falaq adalah keluarga roket artileri permukaan-ke-permukaan tanpa pemandu yang dikembangkan oleh Iran pada tahun 1990-an. Roket ini memiliki dua jenis yang cukup populer, yakni Falaq-1 dan Falaq-2.
Falaq-1 memiliki jangkauan 10-11 km dengan hulu ledak berdaya ledak tinggi (HE) seberat 50 kg. Roket ini memiliki panjang 1,32 m, dengan diameter badan 240 mm, dan berat total peluncuran 111 kg.
Baca Juga: Spesifikasi Roket Katyusha Hizbullah yang Serang Israel
Falaq-2 juga memiliki jangkauan 10-11 km berhulu ledak HE seberat 120 kg. Roket ini memiliki panjang 1,82 m, dengan diameter badan 333 mm, dan berat peluncuran 255 kg.
Pada tanggal 25 Agustus 2005, Hizbullah dilaporkan secara tidak sengaja menembakkan Falaq-1 ke Israel. Hizbullah kemudian meluncurkan beberapa roket Falaq ke Israel selama Perang Lebanon Kedua tahun 2006.
Dilansir dari The Guardian, Hizbullah menembakkan 55 rudal ke kota di Israel setelah serangan Israel menewaskan 10 pekerja Suriah dan kerabat mereka di Lebanon.
Ancaman perang skala penuh tampak lebih besar dari sebelumnya setelah 10 bulan pertempuran antara Israel dan Hizbullah, yang dipicu oleh peluncuran roket ke Israel “sebagai solidaritas” terhadap serangan Hamas pada tanggal 7 Oktober.
Terlebih, Hizbullah dan Iran telah bersumpah membalas dendam terhadap Israel atas pembunuhan kepala staf militer Hizbullah Fuad Shukr di Beirut dan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran.
Dalam serangan baru-baru ini masih belum diketahui jelas roket jenis apa yang digunakan oleh Hizbullah. Namun dari banyaknya serangan Hizbullah ke Israel yang menggunakan roket, tercatat ada dua roket yang pernah digunakan.
2 Roket Hizbullah yang Pernah Menghantam Israel
1. Katyusha 107 & 122 mm
Menurut Missile Threat, Hizbullah mengoperasikan beberapa model Katyusha yang biasanya dibedakan berdasarkan jangkauannya. Roket ini dikenal sebagai senjata pilihan Partai dalam Perang Lebanon di 2006.Hizbullah diperkirakan memiliki antara 7.000-8.000 roket Katyusha 107mm dan 122 mm. Iran bertindak sebagai pemasok utama Katyusha Hizbullah sejak tahun 2001, serta telah mentransfer beberapa peluncur roket multi-barrel (MRBL) yang dipasang di truk.
Aset-aset ini memungkinkan Hizbullah untuk menembakkan salvo Katyusha ke Israel. Baik diluncurkan secara individual atau dalam salvo, Katyusha terbukti sulit dicegat sebelum Israel menyebarkan Iron Dome.
Waktu terbang roket yang singkat dan lintasan terbang yang rendah membuat pertahanan rudal tingkat tinggi seperti Patriot sulit dan tidak efektif dari segi biaya untuk mencegat senjata ini.
2. Falaq
Falaq adalah keluarga roket artileri permukaan-ke-permukaan tanpa pemandu yang dikembangkan oleh Iran pada tahun 1990-an. Roket ini memiliki dua jenis yang cukup populer, yakni Falaq-1 dan Falaq-2.Falaq-1 memiliki jangkauan 10-11 km dengan hulu ledak berdaya ledak tinggi (HE) seberat 50 kg. Roket ini memiliki panjang 1,32 m, dengan diameter badan 240 mm, dan berat total peluncuran 111 kg.
Baca Juga: Spesifikasi Roket Katyusha Hizbullah yang Serang Israel
Falaq-2 juga memiliki jangkauan 10-11 km berhulu ledak HE seberat 120 kg. Roket ini memiliki panjang 1,82 m, dengan diameter badan 333 mm, dan berat peluncuran 255 kg.
Pada tanggal 25 Agustus 2005, Hizbullah dilaporkan secara tidak sengaja menembakkan Falaq-1 ke Israel. Hizbullah kemudian meluncurkan beberapa roket Falaq ke Israel selama Perang Lebanon Kedua tahun 2006.
(dan)