Air Laut Terus Naik, NASA Teliti Gejala Tak Biasa Bumi dari Angkasa

Minggu, 22 November 2020 - 20:05 WIB
loading...
A A A
Jika laju ini terus berlanjut, lapisan es diperkirakan akan menaikkan permukaan laut lebih jauh 17 cm dan mengakibatkan akan lebih banyak kawasan pesisir terendam.

Penulis utama studi dan peneliti iklim di Center for Polar Observation and Modeling di University of Leeds, Tom Slater, mengatakan, satelit adalah satu-satunya cara mereka untuk memantau secara rutin area yang luas dan terpencil ini.

Jadi satelit sangat penting dalam memberikan pengukuran yang dapat kita gunakan untuk memvalidasi model lapisan es.

“Pengamatan satelit tidak hanya memberi tahu kami seberapa banyak es yang hilang, tetapi juga membantu kami mengidentifikasi dan memahami bagian Antartika dan Greenlandbagian mana yang kehilangan es dan melalui proses apa - keduanya merupakan kunci dalam membantu kami meningkatkan model lapisan es," ujarnya dikutip dari laman resmi Badan Antariksa Eropa (ESA).

Marcus Engdahl dari ESA menambahkan, pengamatan satelit menunjukkan bahwa lapisan es bereaksi sangat cepat terhadap perubahan lingkungan.

"Sangat penting bagi para ilmuwan untuk memiliki akses ke data dari misi satelit masa depan yang dapat mengamati daerah kutub, misalnya, misi kandidat Copernicus prioritas tinggi berikutnya CRISTAL, ROSE-L dan CIMR," tuturnya.
(wbs)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1151 seconds (0.1#10.140)