Jadi Penemuan Besar Abad 21, Arkeolog Mesir Temukan Makam Ratu Nefertiti

Jum'at, 05 Maret 2021 - 21:15 WIB
loading...
Jadi Penemuan Besar...
Dr Zahl Hawass saat meneliti mumi Mesir. Foto/dok
A A A
KAIRO - Setelah melakukan perburuan selama bertahun-tahun, arkeolog sekaligus pakar mumi Mesir , Dr Zahi Hawass dikabarkan menemukan makam yang kemungkinan milik Ratu Nefertiti. Hawass sendiri belum mengungkapkan penemuannya ini dan hanya mengatakan akan mengumumkan penemuan besar bulan ini kepada Express.co.uk.

Dr Hawass merupakan mantan Menteri Purbakala Mesir yang menghabiskan waktunya untuk menemukan keberadaan makam Ratu Nefertiti. Dua tahun lalu, Dr Hawasss memberi tahu Express.co.uk bahwa ada titik terang penemuan purbakala di lembah para raja tempat arkeolog Howard Carter menemukan Tutankhamun pada 1922. (Baca: Banjir Besar Era Nabi Nuh dan Misteri Piramida Mesir)

Dalam wawancara yang sama, pria berusia 73 tahun itu mengatakan, menemukan makam Nefertiti akan menjadi "penemuan terbesar abad ke-21".

Jadi Penemuan Besar Abad 21, Arkeolog Mesir Temukan Makam Ratu Nefertiti


Sementara itu, Arkeolog Mesir Dr Chris Naunton mengatakan kepada Express.co.uk bahwa ada kemungkinan bahwa Dr Hawass telah menemukan makam dari Istri Kerajaan Agung Firaun Akhenaten. “Makam itu mungkin ditemukan dan mungkin belum selesai diteliti,” katanya.

Meskipun pengumuman tersebut bukan tentang penemuan sebuah makam, Dr Naunton mengatakan itu masih bisa menjadi nilai yang besar bagi para arkeolog. "Jika kita bisa memperjelas bahwa ada makam Nefertiti di Lembah Para Raja kami tidak tahu sampai dia (Dr Hawass) mengumumkan temuannya," katanya.

Analisis DNA terbaru menunjukkan ayah Tutankhamun adalah Firaun Akhenaten, yang dilaporkan sebagai mumi yang ditemukan di makam KV55 - di seberang lokasi di Lembah Para Raja. (Baca juga: Saingi ISS, China Mulai Bangun Stasiun Luar Angka Permanen Bulan Depan)

Beberapa orang berpendapat bahwa ibunya adalah Nefertiti , jadi Dr Naunton mengatakan penemuan makam Ratu Nefertiti sama spektakulernya saat Carter menemukan makam Tutakhamun.

Dr Naunton menjelaskan, yang membuat penemuan itu begitu luar biasa adalah 99,9 persen kondisi makam dalam keadaan utuh dan penuh dengan barang-barang. “Jika ternyata itu adalah makam Nefertiti, itu akan menjadi penemuan paling menarik dan sensasional di abad ke-21," terangnya.

Jadi Penemuan Besar Abad 21, Arkeolog Mesir Temukan Makam Ratu Nefertiti


Pada tahun 1898, Pakar Mesir dari Prancis Victor Loret menemukan sebuah mumi di dalam makam KV35 di lembah Luxor. Melalui tes DNA, mumi ini telah diidentifikasi sebagai ibu dari firaun Tutankhamun, dan putri Firaun Amenhotep III dan Ratu Tiye, yang menunjukkan bahwa Nefertiti mungkin bukan ibu dari Tutankhamun.

Dan Dr Naunton mengatakan bahwa penemuan mumi lainnya akan menjadi kunci dalam memastikan teori itu. “Banyak mumi lain yang dikatakan sebagai Nefertiti, jika penemuan (Dr Hawass) benar Ratu Nefertiti maka bisa mematahkan seluruh teori itu," katanya. (Baca juga: Naskah Kuno Berusia Ribuan Tahun Ungkap Cara Orang Mesir Melakukan Mumifikasi)

Saat ini, lanjutnya, ada mumi wanita yang telah ditunjukkan melalui analisis DNA sebagai ibu dari Tutankhamun. “Jika mumi itu adalah Nefertiti, maka Nefertiti adalah ibu Tutankhamun," katanya.
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2883 seconds (0.1#10.140)