Wujud New Shepard, Roket yang Punya 6 Jendela Observasi Terbesar
loading...
A
A
A
NEW YORK - Jeff Bezos sukses meluncurkan wisata luar angkasa pertamanya dengan roket buatan Blue Origin, New Shepard.
Bezos dan tiga penumpang lainnya menghabiskan sekitar 11 menit dalam misi manusia perdana Blue Origin.
Seperti pada umumnya, roket ini melesat secara vertikal. Tak lama setelah meluncur, mesin utama akan dimatikan dan kapsul penumpang akan memisahkan diri dari roket.
Kapsul yang sepenuhnya otomatis tanpa pilot itu menawarkan jendela terbesar yang pernah dibuat untuk pesawat ruang angkasa.
Dikutip dari The Sun, Rabu (21/7/2021), Blue Origin mengatakan enam jendela observasi hampir tiga kali lebih tinggi dari yang ada di pesawat jet Boeing 747 dan terbesar yang pernah digunakan di luar angkasa.
Para penumpang bisa menikmati pemandangan lewat jendela besar yang ada di dekat masing-masing kursi.
Interior kabin kapsul New Shepard di desain dengan tampilan mewah dan canggih.
Begitu mencapai gravitasi nol, para penumpang bisa melepaskan sabuk pengamannya dan merasakan sensasi melayang di luar angkasa.
Hal ini seperti yang terlihat dalam unggahan terbaru Bezos di Instagram pribadinya.
"This is how it starts #gradatimferociter," tulisnya dalam keterangan video di Instagram.
Nama roket ini terinsipirasi dari Alan Shepard, astronot NASA yang menjadi orang Amerika pertama yang terbang ke luar angkasa pada tahun 1961.
New Shepard merupakan roket yang dikembangkan oleh Blue Origin khusus untuk wisata antariksa.
Roket setinggi 18 meter ini terdiri dari dua sistem yaitu roket pendorong dan kapsul penumpang. Sistem roket ini dirancang untuk bisa dipakai berulang kali.
Blue Origin sendiri telah menyelesaikan 15 uji terbang ke luar angkasa sejak 2015.
Perusahaan diharapkan segera membuka penjualan tiket setelah Bezos terbang, sebab sudah banyak yang mengantr
Bezos dan tiga penumpang lainnya menghabiskan sekitar 11 menit dalam misi manusia perdana Blue Origin.
Seperti pada umumnya, roket ini melesat secara vertikal. Tak lama setelah meluncur, mesin utama akan dimatikan dan kapsul penumpang akan memisahkan diri dari roket.
Kapsul yang sepenuhnya otomatis tanpa pilot itu menawarkan jendela terbesar yang pernah dibuat untuk pesawat ruang angkasa.
Dikutip dari The Sun, Rabu (21/7/2021), Blue Origin mengatakan enam jendela observasi hampir tiga kali lebih tinggi dari yang ada di pesawat jet Boeing 747 dan terbesar yang pernah digunakan di luar angkasa.
Para penumpang bisa menikmati pemandangan lewat jendela besar yang ada di dekat masing-masing kursi.
Interior kabin kapsul New Shepard di desain dengan tampilan mewah dan canggih.
Begitu mencapai gravitasi nol, para penumpang bisa melepaskan sabuk pengamannya dan merasakan sensasi melayang di luar angkasa.
Hal ini seperti yang terlihat dalam unggahan terbaru Bezos di Instagram pribadinya.
"This is how it starts #gradatimferociter," tulisnya dalam keterangan video di Instagram.
Nama roket ini terinsipirasi dari Alan Shepard, astronot NASA yang menjadi orang Amerika pertama yang terbang ke luar angkasa pada tahun 1961.
New Shepard merupakan roket yang dikembangkan oleh Blue Origin khusus untuk wisata antariksa.
Roket setinggi 18 meter ini terdiri dari dua sistem yaitu roket pendorong dan kapsul penumpang. Sistem roket ini dirancang untuk bisa dipakai berulang kali.
Blue Origin sendiri telah menyelesaikan 15 uji terbang ke luar angkasa sejak 2015.
Perusahaan diharapkan segera membuka penjualan tiket setelah Bezos terbang, sebab sudah banyak yang mengantr
(wbs)