Ditinggalkan Rusia, Roscosmos Tunjukkan Peta Kemungkinan ISS Jatuh

Senin, 14 Maret 2022 - 14:25 WIB
loading...
A A A
Karena Roscosmos menganggap luar angkasa adalah salah satu area terakhir yang tersisa di mana Amerika Serikat dan Rusia bisa terus bekerja sama.

Sejak NASA memberikan sinyal akan meninggalkan kerjasama dengan Rusia, Roscosmos mengumumkan niatnya untuk memprioritaskan pembangunan satelit militer karena negaranya semakin terisolasi akibat perang di Ukraina.

Rogozin juga mengumumkan bahwa Moskow tidak akan lagi memasok mesin untuk roket Atlas dan Antares AS. "Biarkan mereka terbang ke angkasa dengan sapu mereka," tulisnya Twitter.

Pada 30 Maret 2022, astronot AS Mark Vande Hei dan dua kosmonot Rusia Anton Shkaplerov dan Pyotr Dubrov dijadwalkan untuk kembali ke Bumi menggunakan pesawat ruang angkasa Soyuz.
(ysw)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2886 seconds (0.1#10.140)