India Fokus Wujudkan Misi Pendaratan di Bulan dan Peluncuran Berawak ke Luar Angkasa

Senin, 25 April 2022 - 12:11 WIB
loading...
A A A
“Desain semua sistem dan subsistem untuk Gaganyaan telah selesai,” tulis Menteri Luar Angkasa Jitendra Singh dalam menanggapi pertanyaan yang diajukan ke Lok Sabha, parlemen India, pada Maret.
India Fokus Wujudkan Misi Pendaratan di Bulan dan Peluncuran Berawak ke Luar Angkasa


Untuk langkah selanjutnya, ISRO akan menguji urutan misi-abort pada bulan Agustus dan Desember. Tes ini dirancang untuk memverifikasi bahwa sistem darurat akan dapat mengantarkan astronot ke tempat yang aman jika terjadi anomali selama peluncuran.

Uji abortus akan dilakukan sebelum India melakukan uji terbang orbital kapsul Gaganyaan. Hanya dengan begitu upaya peluncuran berawak pertama dapat dilakukan.

Gaganyaan diumumkan pada Agustus 2018, dengan tujuan meluncurkan misi kru pertama India sebelum peringatan 75 tahun kemerdekaan India, yang akan ditandai pada 15 Agustus 2022. Pada tahun 2021

ISRO menyatakan bahwa pandemi COVID-19 telah menunda penerbangan kru pertama ke tahun 2023. Penerbangan uji sekarang diharapkan dilakukan pada tahun 2023 jika tes yang dibatalkan berhasil, tetapi penerbangan awak pertama sekarang hanya dapat dilakukan pada tahun 2024.

Pesawat ruang angkasa Gaganyaan akan diluncurkan pada Kendaraan Peluncuran Satelit Geosynchronous yang dimodifikasi. Peluncur versi standar mengalami kegagalan bencana pada Agustus 2021.

“Penyebab kegagalan telah diidentifikasi,” kata Somanath kepada NewsX. Roket itu sekarang diharapkan akan kembali beraksi pada paruh kedua tahun ini dengan peluncuran yang direncanakan untuk satelit navigasi seri NVS pertama.
(wib)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1689 seconds (0.1#10.140)