Salah satu analisa yang menarik adalah latar belakang permen Kopiko yang erat dengan dunia luar angkasa. Ya, permen produksi Mayora itu ternyata pernah diberitakan sebagai salah satu kudapan yang dibawa oleh astronot Amerika Serikat di International Space Station (ISS) atau Stasiun Internasional Ruang Angkasa.
Hal itu terungkap saat akun Twitter ISS mengunggah perayaan Thanksgiving yang dilakukan para astronot Amerika Serikat di ISS. Saat itu Kopiko merupakan kudapan yang juga disajikan sebagai menu perayaan.
Baca juga : Kota Terapung Anti-Banjir Pertama di Dunia Segera Hadir di Korea Selatan
Jadi bisa saja Elon Musk juga tertarik membekali petualangan astronot SpaceX dengan Kopiko saat menjelajah angkasa. Lalu, bagaimana ya cara astronot makan dan minum di ruang angkasa? Ini fakta uniknya:

1. Astronot Makan 3 kali sehari
Seperti kita yang ada di Bumi, mereka makan tiga kali sehari dengan kriteria khusus, yaitu harus yang memenuhi standar kalori dan nutrisi para astronot. Makanan diatur berdasarkan urutan waktu astronot. Seperti yang dilansir Science.howstuffworks, setelah makan, makanan akan disimpan kembali di nampan loker yang dipegang oleh jaring sehingga tidak akan hanyut kemana-mana.
