Riset Sebut Orang -orang Bermata Biru Satu Nenek Moyang

Kamis, 06 Oktober 2022 - 09:55 WIB
loading...
Riset Sebut Orang -orang Bermata Biru Satu Nenek Moyang
Manusia yang memiliki mata biru disebut memiliki satu nenek moyang. FOTO/ IST
A A A
LONDON - Setiap manusia memiliki warna mata yang berbeda-beda, namun berdesarkan riset terbaru orang yang memiliki mata berwarna biru adalah 1 nenek moyang.

Hal ini dipertegas oleh seorang Profesor Eiberg dari Universitas Kopenhagen menyebut bahwa semua orang bermata biru itu punya nenek moyang yang sama.



"Mereka mewarisi garis yang sama di tempat yang sama persis di DNA mereka," katanya, seperti dikutip dari Metro, Kamis (6/10/2022).

Menurut penelitian, setiap orang bermata biru di Bumi dapat melacak garis keturunan nenek moyang mereka ke satu individu yang hidup antara 6.000 dan 10.000 tahun yang lalu.

Individu tersebut adalah manusia yang mengalami mutasi gen tertentu, yang menyebabkan mata mereka berbeda dari mata manusia lainnya yang rata-rata memiliki warna coklat.

Diketahui bahwa mutasi tersebut berasal dari gen yang disebut HERC2. Para ilmuwan mengatakan gen HERC2 mematikan gen OCA2, gen lain yang mengatur jumlah pigmen coklat yang berkembang di mata.

Diyakini orang pertama yang memiliki mata biru hidup di Eropa hingga 10.000 tahun yang lalu. Dan setiap orang bermata biru yang hidup saat ini memiliki mutasi yang sama di tubuh mereka.

Tapi itu adalah jenis mutasi gen yang sangat spesifik, yang berarti bahwa mutasi itu hanya berakhibat pada mata yang membiru. Sdangkan rambut dan warna kulit masih mempertahankan tingkat pigmen yang sama.

Di Inggris, mayoritas orang atau 48% memiliki mata biru, sementara 30% lainnya bermata hijau dan hanya 22% yang memiliki mata cokelat. Mata biru memiliki variasi kecil dalam jumlah melanin yang ada.

Pada dasarnya, ini adalah roda keberuntungan genetik warna mata. Jadi, bagi kalian yang bermata biru, kalian memiliki keluarga yang jauh lebih besar daripada yang dilikirkan sebelumnya.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1612 seconds (0.1#10.140)