Diragukan Corona, Virus di China dari Keluarga Patogen SARS
A
A
A
BEIJING - Virus mematikan yang meyerang China dan beberapa negara dianggap sebagian peneliti virus pneumonia jenis virus baru dari keluarga patogen yang termasuk SARS menyerang China
Infeksi ini pertama kali dikonfirmasikan pada 31 Desember di Wuhan, sebuah kota di China tengah dengan populasi lebih dari 11 juta jiwa. Pada awalnya penyakit ini memicu kekhawatiran tentang kebangkitan SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) yang mirip flu. BACA Juga: Cara Menghadapi Virus Wuhan
Seperti dilansir dari Guardian, Para ahli telah menentukan sebelumnya bahwa jenis baru coronavirus berada di belakang wabah itu.
Virus corona dari Wuhan yang baru ini tampaknya menyebabkan penyakit yang tidak separah virus corona SARS, namun lebih mematikan dan Corona sendiri telah punah setelah wabah dramatis pada 2002 hingga 2004. Baca Juga: BACA JUGA: Pendapat Ahli Soal Virus Corona dari China
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan dalam sebuah pernyataan, bahwa coronavirus baru tidak dapat dikecualikan sebagai kemungkinan penyebab penyakit.
China mengesampingkan kemungkinan wabah SARS, yang menewaskan ratusan orang lebih pada satu dekade lalu
Komisi kesehatan Wuhan mengatakan pada hari Minggu bahwa tujuh dari 59 pasien menderita sakit parah, tetapi tidak ada yang meninggal. Semua pasien menerima perawatan di karantina.
Infeksi ini pertama kali dikonfirmasikan pada 31 Desember di Wuhan, sebuah kota di China tengah dengan populasi lebih dari 11 juta jiwa. Pada awalnya penyakit ini memicu kekhawatiran tentang kebangkitan SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) yang mirip flu. BACA Juga: Cara Menghadapi Virus Wuhan
Seperti dilansir dari Guardian, Para ahli telah menentukan sebelumnya bahwa jenis baru coronavirus berada di belakang wabah itu.
Virus corona dari Wuhan yang baru ini tampaknya menyebabkan penyakit yang tidak separah virus corona SARS, namun lebih mematikan dan Corona sendiri telah punah setelah wabah dramatis pada 2002 hingga 2004. Baca Juga: BACA JUGA: Pendapat Ahli Soal Virus Corona dari China
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan dalam sebuah pernyataan, bahwa coronavirus baru tidak dapat dikecualikan sebagai kemungkinan penyebab penyakit.
China mengesampingkan kemungkinan wabah SARS, yang menewaskan ratusan orang lebih pada satu dekade lalu
Komisi kesehatan Wuhan mengatakan pada hari Minggu bahwa tujuh dari 59 pasien menderita sakit parah, tetapi tidak ada yang meninggal. Semua pasien menerima perawatan di karantina.
(wbs)