Fasilitas Canggih Pangkalan Udara Bawah Tanah Iran Bikin Negara Barat Melongo
Jum'at, 10 Februari 2023 - 20:40 WIB
TEHERAN - Mendapat tekanan dari negara-negara NATO karena embargo dan yang terbaru kerena membela Rusia tak membuat Iran terpuruk dan ketinggalan secara teknologi.
Hal ini terbukti bahwa teknologi militer Iran yang semakin maju dengan meluncurkan pangkalan udara taktis bawah tanah yang dikenal sebagai Oqab-44 (Eagle 44).
Seperti dilansir dari Xinhua. pada upacara peluncuran, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran, Mohammad Baqeri dan Panglima Angkatan Darat, Abdolrahim Mousavi juga mengunjungi pangkalan udara tersebut, Kantor Berita IRNA melaporkan.
Terletak di pegunungan, fasilitas ini memiliki kemampuan lepas landas dan mendarat untuk jet tempur, jet pengebom, dan kendaraan udara tak berawak.
Negara-negara barat sendiri tak membayangkan Iran mampu membuat fasilitas ini di bawah tekanan embargo akibat embargo.
Pangkalan udara menampung berbagai fasilitas lain seperti stasiun peringatan, area penyimpanan pesawat dan pusat perbaikan dan pemeliharaan selain dilengkapi dengan peralatan navigasi dan bandara serta tangki bahan bakar.
Pangkalan "Eagle 44" mampu menyimpan dan mengoperasikan jet tempur dan drone, demikian dilaporkan IRNA tanpa merinci lokasi pangkalan.
IRNA melaporkan bahwa itu adalah salah satu pangkalan angkatan udara terpenting Iran, dibangun jauh di bawah tanah, menampung para pejuang yang dilengkapi dengan rudal jelajah jarak jauh.
Diwartakan Reuters, pada Mei, militer Iran memberikan perincian tentang pangkalan bawah tanah lain, yang menampung drone, karena negara itu berusaha melindungi aset militer dari potensi serangan udara oleh musuh bebuyutan regional Israel.
"Setiap serangan terhadap Iran dari musuh kita, termasuk Israel, akan mendapat tanggapan dari banyak pangkalan angkatan udara kita termasuk Eagle 44," kata Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Mohammad Bagheri kepada TV pemerintah.
Hal ini terbukti bahwa teknologi militer Iran yang semakin maju dengan meluncurkan pangkalan udara taktis bawah tanah yang dikenal sebagai Oqab-44 (Eagle 44).
Seperti dilansir dari Xinhua. pada upacara peluncuran, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran, Mohammad Baqeri dan Panglima Angkatan Darat, Abdolrahim Mousavi juga mengunjungi pangkalan udara tersebut, Kantor Berita IRNA melaporkan.
Terletak di pegunungan, fasilitas ini memiliki kemampuan lepas landas dan mendarat untuk jet tempur, jet pengebom, dan kendaraan udara tak berawak.
Negara-negara barat sendiri tak membayangkan Iran mampu membuat fasilitas ini di bawah tekanan embargo akibat embargo.
Pangkalan udara menampung berbagai fasilitas lain seperti stasiun peringatan, area penyimpanan pesawat dan pusat perbaikan dan pemeliharaan selain dilengkapi dengan peralatan navigasi dan bandara serta tangki bahan bakar.
Pangkalan "Eagle 44" mampu menyimpan dan mengoperasikan jet tempur dan drone, demikian dilaporkan IRNA tanpa merinci lokasi pangkalan.
IRNA melaporkan bahwa itu adalah salah satu pangkalan angkatan udara terpenting Iran, dibangun jauh di bawah tanah, menampung para pejuang yang dilengkapi dengan rudal jelajah jarak jauh.
Diwartakan Reuters, pada Mei, militer Iran memberikan perincian tentang pangkalan bawah tanah lain, yang menampung drone, karena negara itu berusaha melindungi aset militer dari potensi serangan udara oleh musuh bebuyutan regional Israel.
"Setiap serangan terhadap Iran dari musuh kita, termasuk Israel, akan mendapat tanggapan dari banyak pangkalan angkatan udara kita termasuk Eagle 44," kata Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Mohammad Bagheri kepada TV pemerintah.
(wbs)
Lihat Juga :
tulis komentar anda