Penjelajah Mars Zhurong China Sudah Tak Bergerak Berbulan-Bulan, Terjebak Dingin yang Membeku

Jum'at, 24 Februari 2023 - 19:18 WIB
Mars Reconnaissance Orbiter NASA mengkonfirmasi bahwa penjelajah Zhurong China sudah tak bergerak selama berbulan-bulan. Foto/NASA/CNSA
FLORIDA - Mars Reconnaissance Orbiter NASA mengkonfirmasi bahwa penjelajah Zhurong China sudah tak bergerak selama berbulan-bulan. Sejak memasuki hibernasi terencana pada Mei 2022 untuk melewati musim dingin Mars yang gelap dan dingin, penjelajah Zhurong belum bangun kembali.

Penjelajah Zhurong melakukan hibernasi karena penjelajah mengandalkan energi matahari untuk tenaga dan panas. Pengontrolnya di China National Space Administration (CNSA) mengantisipasi kebangkitan pada bulan Desember saat cahaya kembali pada musim semi Mars, tetapi belum ada pembaruan informasi apa pun tentang Zhurong.

Gambar baru yang dirilis Selasa 21 Februari 2023 oleh University of Arizona, yang mengelola kamera HiRISE di Mars Reconnaissance Orbiter NASA, menunjukkan bahwa Zhurong tidak bergerak antara 7 September 2022, dan 8 Februari, 2023. Selanjutnya, menunjukkan bahwa penjelajah Zhurong belum terbangun dari hibernasi.





Pada bulan Januari, South China Morning Post melaporkan bahwa rover belum membangun kembali komunikasi dengan kontrol misi. Ada banyak alasan mengapa pejelajah itu tetap dalam hibernasi, misalnya debu yang menumpuk di panel surya mengurangi efisiensinya.

Dan data dari rover Perseverance NASA, sebuah pesawat ruang angkasa bertenaga nuklir yang dapat beroperasi selama musim dingin, menunjukkan bahwa Mars masih cukup dingin. Kondisi ini kemungkinan di bawah tingkat kemampuan operasi penjelajah Zhurong.

Wakil kepala perancang misi Tianwen 1 Jia Yang kepada wartawan mengatakan bahwa agar Zhurong bangun dari hibernasi, harus mencapai suhu 5 derajat Fahrenheit atau minus 15 derajat Celcius. “Penjelajah Zhurong harus menghasilkan setidaknya 140 watt energy,” katanya pada September 2022 dikutip SINDOnews dari laman Space, Jumat (24/2/2023).



Kedua skenario dapat diatasi dengan kondisi di Mars, badai angin atau yang kerap dijuluki setan debu, bertiup kencang sehingga dapat membersihkan panel surya pejelajah Zhurong. Hal ini pernah terjadi dengan penjelajah Spirit NASA pada tahun 2005, dan planet ini dapat menghangat seiring bergulirnya waktu.



Jika akhirnya Zhurong tidur permanen, semua data yang diperoleh tidak hilang. karena telah berhasil menyelesaikan misi utama yang berlangsung tiga bulan di permukaan Mars. Secara total, Zhurong berhasil menyelesaikan satu tahun operasi, yang bukan prestasi kecil.

Pada bulan September 2022, misi penjelajah diberikan penghargaan pencapaian luar angkasa tahunan dari International Astronautical Federation. Tentu ini menjadi kebanggan China yang pada pada 10 Februari, misi Tianwen 1 China, misi antarplanet pertama negara itu, merayakan ulang tahun keduanya di orbit Mars.
(wib)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More