SpaceX Luncurkan 21 Satelit Generasi Baru Starlink V2 Mini
Selasa, 28 Februari 2023 - 14:08 WIB
TEXAS - SpaceX meluncurkan satelit internet Starlink generasi baru yang disebut Starlink V2 Mini dari Stasiun Angkatan Luar Angkasa Cape Canaveral Florida, Senin 27 Februari 2023 malam. Satelit Starlink terbaru ini memiliki kemampuan yang lebih baik dari pendahulunya.
Pada peluncuran gelombang pertama ada sebanyak 21 satelit Starlink V2 Mini SpaceX yang dibawa oleh roket Falcon 9. Satelit mini Starlink V2 adalah perangkat uji yang dirancang agar sesuai dengan kinerja tinggi SpaceX Falcon 9.
Pendiri dan CEO SpaceX Elon Musk mengatakan, satelit Starlink V2 Mini berukuran lebih besar dan kemampuan lebih baik daripada generasi Starlink pendahulunya. Setiap pesawat ruang angkasa V2 Mini berbobot 1,25 ton dan dapat mengirimkan layanan langsung ke ponsel.
SpaceX telah mengumumkan niat untuk melakukannya pada tahun 2023 melalui kemitraan dengan T-Mobile. Pesawat ruang angkasa Starlink V2 Mini akan diluncurkan secara bertahap di atas roket Starship Mars besar SpaceX.
“Starlink V2 Mini menyertakan teknologi utama, seperti antena array bertahap yang lebih kuat dan penggunaan E-band untuk backhaul. Ini memungkinkan Starlink menyediakan 4 kali lebih banyak kapasitas per satelit daripada iterasi sebelumnya,” kata SpaceX melalui Twitter pada Minggu 26 Februari 2023 dikutip SINDOnews dari laman Space, Selasa (28/2/2023).
Satelit Starlink Mini V2 menggunakan pendorong argon Hall, yang belum pernah digunakan di luar Bumi. “Pendorong baru ini memiliki 2,4x dorongan dan 1,5x dorongan spesifik dari pendorong gen pertama kami," kata SpaceX.
SpaceX saat ini telah meluncurkan lebih dari 4.000 satelit Starlink untuk layanan internet di seluruh dunia. Perusahaan memiliki izin untuk mengirim 12.000 satelit Starlink dan telah mengajukan persetujuan untuk menyebarkan hampir 30.000 satelit di orbit.
Pada peluncuran gelombang pertama ada sebanyak 21 satelit Starlink V2 Mini SpaceX yang dibawa oleh roket Falcon 9. Satelit mini Starlink V2 adalah perangkat uji yang dirancang agar sesuai dengan kinerja tinggi SpaceX Falcon 9.
Pendiri dan CEO SpaceX Elon Musk mengatakan, satelit Starlink V2 Mini berukuran lebih besar dan kemampuan lebih baik daripada generasi Starlink pendahulunya. Setiap pesawat ruang angkasa V2 Mini berbobot 1,25 ton dan dapat mengirimkan layanan langsung ke ponsel.
SpaceX telah mengumumkan niat untuk melakukannya pada tahun 2023 melalui kemitraan dengan T-Mobile. Pesawat ruang angkasa Starlink V2 Mini akan diluncurkan secara bertahap di atas roket Starship Mars besar SpaceX.
“Starlink V2 Mini menyertakan teknologi utama, seperti antena array bertahap yang lebih kuat dan penggunaan E-band untuk backhaul. Ini memungkinkan Starlink menyediakan 4 kali lebih banyak kapasitas per satelit daripada iterasi sebelumnya,” kata SpaceX melalui Twitter pada Minggu 26 Februari 2023 dikutip SINDOnews dari laman Space, Selasa (28/2/2023).
Satelit Starlink Mini V2 menggunakan pendorong argon Hall, yang belum pernah digunakan di luar Bumi. “Pendorong baru ini memiliki 2,4x dorongan dan 1,5x dorongan spesifik dari pendorong gen pertama kami," kata SpaceX.
Baca Juga
SpaceX saat ini telah meluncurkan lebih dari 4.000 satelit Starlink untuk layanan internet di seluruh dunia. Perusahaan memiliki izin untuk mengirim 12.000 satelit Starlink dan telah mengajukan persetujuan untuk menyebarkan hampir 30.000 satelit di orbit.
(wib)
tulis komentar anda