Serigala Abu-Abu Penjaga Gudang Nuklir AS, Helikopter MH-139A Punya Sistem Pertahanan Canggih
Kamis, 09 Maret 2023 - 22:17 WIB
Angkatan Udara AS memesan helikopter MH-139A Grey Wolf pertama kepada Boeing untuk menjaga silo rudal balistik nuklir. Foto/Boeing/NewAtlas
WASHINGTON - Angkatan Udara AS memesan helikopter MH-139A Grey Wolf pertama kepada Boeing untuk menjaga silo rudal balistik nuklir. Serigala Abu-abu penjaga Gudang nuklir AS ini akan menggantikan armada helikopter multi-peran Bell UH-1N Huey yang sudah bertugas sejak 1970.
Secara fisik bentuk helikopter MH-139A Grey Wolf didasarkan pada helikopter AW139 komersial buatan Boeing. Dengan menggunakan komponen siap pakai dan desain yang telah terbukti, Boeing berharap Grey Wolf tersebut dapat mengurangi biaya produksi dan pengoperasian sebesar USD1 miliar selama masa pakai armada.
Angkatan Udara AS memesan helikopter pertama MH-139A Grey Wolf senilai USD285 juta atau Rp4,4 miliar. Serigala Abu-abu ini memiliki jangkauan 50% lebih besar daripada Huey, mampu mengangkat muatan 2.300 kg lebih banyak, terbang 50% lebih cepat, dan memiliki ruang kabin 30% lebih banyak.
“Ini langkah besar untuk memasukkan MH-139A ke dalam layanan dan memberi Angkatan Udara AS keamanan rudal tambahan selama beberapa dekade,” kata Azeem Khan, Direktur Program MH-139 Boeing dikutip SINDOnews dari laman NewAtlas, Kamis (9/3/2023).
Helikopter MH-139A Grey Wolf didasarkan pada Leonardo AW139 dan dimodifikasi dengan peralatan, sistem, dan persenjataan khusus. MH-139A memiliki dek penerbangan canggih dengan avionik terbaru untuk kesadaran situasional yang lebih baik, dan kemampuan autopilot penuh untuk mengurangi beban kerja awak.
Fitur keamanan termasuk kokpit kaca arsitektur terbuka, radar cuaca, peringatan kedekatan tanah yang ditingkatkan, altimeter radar, pengurangan tanda tangan IR engine, dan UHF / satkom militer. Dilengkapi sistem pertahanan seperti chaff/flare dan peringatan rudal, perlindungan balistik kokpit dan kabin, serta tangki bahan bakar self-sealing yang tahan benturan.
Helikopter MH-139A Grey Wolf secara opsional dipersenjatai dengan senapan mesin M240 7,62 mm yang dipasang di kabin. Diameter rotor helikopter MH-139A Grey Wolf membentang 45.2 feet (13,7 meter), panjang bodi 54.7 feet (16,6 meter) dan tinggi 16.3 feet (4,9 meter).
Helikopter MH-139A menggunakan dua mesin Pratt & Whitney PT6C-67C turboshaft yang masing-masing menghasilkan 1,100 Hp. Tenaga ini memberikan kemampuan operasi terbang di ketinggian 20.000 kaki atau 6.000 meter, melaju dengan kecepatan 167 mil per jam (268 km per jam) dan jangkauan 890 mil (1.432 km).
Secara fisik bentuk helikopter MH-139A Grey Wolf didasarkan pada helikopter AW139 komersial buatan Boeing. Dengan menggunakan komponen siap pakai dan desain yang telah terbukti, Boeing berharap Grey Wolf tersebut dapat mengurangi biaya produksi dan pengoperasian sebesar USD1 miliar selama masa pakai armada.
Angkatan Udara AS memesan helikopter pertama MH-139A Grey Wolf senilai USD285 juta atau Rp4,4 miliar. Serigala Abu-abu ini memiliki jangkauan 50% lebih besar daripada Huey, mampu mengangkat muatan 2.300 kg lebih banyak, terbang 50% lebih cepat, dan memiliki ruang kabin 30% lebih banyak.
“Ini langkah besar untuk memasukkan MH-139A ke dalam layanan dan memberi Angkatan Udara AS keamanan rudal tambahan selama beberapa dekade,” kata Azeem Khan, Direktur Program MH-139 Boeing dikutip SINDOnews dari laman NewAtlas, Kamis (9/3/2023).
Helikopter MH-139A Grey Wolf didasarkan pada Leonardo AW139 dan dimodifikasi dengan peralatan, sistem, dan persenjataan khusus. MH-139A memiliki dek penerbangan canggih dengan avionik terbaru untuk kesadaran situasional yang lebih baik, dan kemampuan autopilot penuh untuk mengurangi beban kerja awak.
Fitur keamanan termasuk kokpit kaca arsitektur terbuka, radar cuaca, peringatan kedekatan tanah yang ditingkatkan, altimeter radar, pengurangan tanda tangan IR engine, dan UHF / satkom militer. Dilengkapi sistem pertahanan seperti chaff/flare dan peringatan rudal, perlindungan balistik kokpit dan kabin, serta tangki bahan bakar self-sealing yang tahan benturan.
Helikopter MH-139A Grey Wolf secara opsional dipersenjatai dengan senapan mesin M240 7,62 mm yang dipasang di kabin. Diameter rotor helikopter MH-139A Grey Wolf membentang 45.2 feet (13,7 meter), panjang bodi 54.7 feet (16,6 meter) dan tinggi 16.3 feet (4,9 meter).
Helikopter MH-139A menggunakan dua mesin Pratt & Whitney PT6C-67C turboshaft yang masing-masing menghasilkan 1,100 Hp. Tenaga ini memberikan kemampuan operasi terbang di ketinggian 20.000 kaki atau 6.000 meter, melaju dengan kecepatan 167 mil per jam (268 km per jam) dan jangkauan 890 mil (1.432 km).
(wib)
tulis komentar anda