Urim dan Thummim, Batu Suci Misterius Bangsa Israel
Minggu, 14 Mei 2023 - 10:25 WIB
JERUSALEM - Urim dan Thummim adalah sebuah batu suci misterius yang dicari keberadaan oleh bangsa Yahudi, orang Israel meyakini batu kuno ini untuk menentukan kehendak Tuhan.
Dan batu ini disebutkan beberapa kali dalam Alkitab, Kitab Suci tidak memberikan deskripsi tentang apa mereka atau apa yang mereka lihat.
“Urim” dalam bahasa Ibrani artinya terang atau cahaya sedangkan Thummim, dalam bahasa Ibrani artinya kesempurnaan.
Seperti dilansir dari Daily Mail, tahun 2000 lalu Dr. James Strange, seorang profesor ternama ilmu religius dan arkeologi, menjelajah ke Afrika Selatan.
Seorang kenalan menyarankan Dr. Strange menghubungi sebuah keluarga yang dijumpai kenalannya di sana, dan jika dia bisa, membantu mereka secara sukarela menaksir sebuah batu permata yang dicari-cari banyak orang.
Dia mempelajari batu itu, berusaha memastikan asal-usulnya. Cerita dari pemiliknya bahwa batu itu diletakkan pada penutup dada Imam Besar terlalu luar biasa untuk dipercayai.
Para ahli meyakini bahwa batu yang ditemukan ini merupakan salah satu dari kedua batu tersebut. Jika benar demikian, terkandung di dalamnya kuasa nubuat dan batu ini mungkin akan memainkan peranan penting pada waktu kembalinya golongan Imam untuk melayani di Bait Suci Ketiga.
Tahun 1994, Dr. Joan Goodnick Westenholz, yang bekerja sebagai Kepala Kurator Museum Tanah Alkitab di Yerusalem memeriksa batu tersebut.
Dan batu ini disebutkan beberapa kali dalam Alkitab, Kitab Suci tidak memberikan deskripsi tentang apa mereka atau apa yang mereka lihat.
“Urim” dalam bahasa Ibrani artinya terang atau cahaya sedangkan Thummim, dalam bahasa Ibrani artinya kesempurnaan.
Seperti dilansir dari Daily Mail, tahun 2000 lalu Dr. James Strange, seorang profesor ternama ilmu religius dan arkeologi, menjelajah ke Afrika Selatan.
Seorang kenalan menyarankan Dr. Strange menghubungi sebuah keluarga yang dijumpai kenalannya di sana, dan jika dia bisa, membantu mereka secara sukarela menaksir sebuah batu permata yang dicari-cari banyak orang.
Dia mempelajari batu itu, berusaha memastikan asal-usulnya. Cerita dari pemiliknya bahwa batu itu diletakkan pada penutup dada Imam Besar terlalu luar biasa untuk dipercayai.
Para ahli meyakini bahwa batu yang ditemukan ini merupakan salah satu dari kedua batu tersebut. Jika benar demikian, terkandung di dalamnya kuasa nubuat dan batu ini mungkin akan memainkan peranan penting pada waktu kembalinya golongan Imam untuk melayani di Bait Suci Ketiga.
Tahun 1994, Dr. Joan Goodnick Westenholz, yang bekerja sebagai Kepala Kurator Museum Tanah Alkitab di Yerusalem memeriksa batu tersebut.
tulis komentar anda