Kehebatan Anka-3, Drone Tempur Canggih Turki yang Bisa Menghilang
Sabtu, 30 Desember 2023 - 17:00 WIB
Drone Anka-3 dilengkapi teknologi stealth serta mesin jet turbofan. (Foto: Essanews)
JAKARTA - Militer Turki mengikuti tren untuk memiliki drone tempur canggih bernama Anka-3. Alat militer baru ini sejenis drone bersayap yang terbang tanpa ekor.
Melansir Essanews, Sabtu (30/12/2023), keistimewaan drone tadi di sisi penambahan teknologi stealth serta mesin jet turbofan.
Teknologi pertama memungkinkan drone ini hampir tidak terlihat di layar radar musuh. Dalam uji terbang, Anka-3 terbang selama 70 menit. Drone ini naik hampir 2,4 kilometer dan mencapai kecepatan sekitar 173 mph.
Pelaku industri alutsista Turki optimistis bahwa Anka-3 akan membawa kemampuan industri pertahanan Turki dalam menciptakan drone ke level baru. Lantaran mesinnya menggantikan drone Bayraktar TB2 yang sangat populer. Produsen Anka-3 menekankan keberadaan mesin jet turbofan dalam model drone tempur baru ini bisa diandalkan.
"Kami tahu bahwa Anka-3 terutama dibangun untuk misi udara-ke-darat, termasuk misi deep-strike dan misi DEAD/SEAD, yang menargetkan pertahanan udara dan mungkin mengalihkan radar musuh sebagai umpan," tulis produsen Anka-3 dalam keterangan resminya.
Drone Anka-3 diperkirakan memiliki berat lepas landas maksimum sekitar 1,2 ton. Sementara ketinggian operasional maksimumnya 12 kilometer. Jarak dan durasi penerbangannya yang tepat belum diungkapkan, begitu pula informasi spesifik tentang persenjataan drone ini.
Tetapi, situs web Militarny berspekulasi bahwa drone Anka-3 kemungkinan besar akan difungsikan menjadi bom roket , diintegrasikan dengan SOM-J, Mk-82, dan bom SDB.
Melansir Essanews, Sabtu (30/12/2023), keistimewaan drone tadi di sisi penambahan teknologi stealth serta mesin jet turbofan.
Teknologi pertama memungkinkan drone ini hampir tidak terlihat di layar radar musuh. Dalam uji terbang, Anka-3 terbang selama 70 menit. Drone ini naik hampir 2,4 kilometer dan mencapai kecepatan sekitar 173 mph.
Pelaku industri alutsista Turki optimistis bahwa Anka-3 akan membawa kemampuan industri pertahanan Turki dalam menciptakan drone ke level baru. Lantaran mesinnya menggantikan drone Bayraktar TB2 yang sangat populer. Produsen Anka-3 menekankan keberadaan mesin jet turbofan dalam model drone tempur baru ini bisa diandalkan.
"Kami tahu bahwa Anka-3 terutama dibangun untuk misi udara-ke-darat, termasuk misi deep-strike dan misi DEAD/SEAD, yang menargetkan pertahanan udara dan mungkin mengalihkan radar musuh sebagai umpan," tulis produsen Anka-3 dalam keterangan resminya.
Drone Anka-3 diperkirakan memiliki berat lepas landas maksimum sekitar 1,2 ton. Sementara ketinggian operasional maksimumnya 12 kilometer. Jarak dan durasi penerbangannya yang tepat belum diungkapkan, begitu pula informasi spesifik tentang persenjataan drone ini.
Tetapi, situs web Militarny berspekulasi bahwa drone Anka-3 kemungkinan besar akan difungsikan menjadi bom roket , diintegrasikan dengan SOM-J, Mk-82, dan bom SDB.
(msf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda