Gunung yang Disebut dalam Al-Quran dengan Fenomena Uniknya
Minggu, 12 Mei 2024 - 11:10 WIB
Pergerakan-pergerakan Bumi, lempengan Bumi, dan semua benda-benda di atasnya tentu menimbulkan berbagai perubahan, baik pergerakan cepat, sedang, maupun pergerakan lambat yang tidak disadari manusia.
Perubahan dinamis itu, menyebabkan terjebaknya endapan-endapan yang diperlukan manusia, seperti mineral, air tanah, energi fosil, dan sebagainya.
Beberapa gunung dengan nama spesifik disebutkan dalam Al-Quran, seperti:
Thursina: Tempat Nabi Musa menerima wahyu (QS. Al-A'raf: 143)
Judi: Tempat Nabi Nuh berlindung saat banjir bandang (QS. Al-Ankabut: 14)
Qaf: Gunung yang indah dan misterius di surga (QS. Qaf: 1-21)
Sinai: Gunung tempat Nabi Musa berbicara dengan Allah (QS. An-Nisa': 153)
Gunung juga memiliki makna simbolis dalam Al-Quran, seperti:
Kekuatan Allah: Kemegahan dan kekuatan gunung melambangkan kekuatan dan keagungan Allah. (QS. Ibrahim: 42)
Kesulitan dan Tantangan: Mendaki gunung melambangkan perjuangan dan rintangan dalam hidup. (QS. Al-Baqarah: 153)
Perubahan dinamis itu, menyebabkan terjebaknya endapan-endapan yang diperlukan manusia, seperti mineral, air tanah, energi fosil, dan sebagainya.
Beberapa gunung dengan nama spesifik disebutkan dalam Al-Quran, seperti:
Thursina: Tempat Nabi Musa menerima wahyu (QS. Al-A'raf: 143)
Judi: Tempat Nabi Nuh berlindung saat banjir bandang (QS. Al-Ankabut: 14)
Qaf: Gunung yang indah dan misterius di surga (QS. Qaf: 1-21)
Sinai: Gunung tempat Nabi Musa berbicara dengan Allah (QS. An-Nisa': 153)
Gunung juga memiliki makna simbolis dalam Al-Quran, seperti:
Kekuatan Allah: Kemegahan dan kekuatan gunung melambangkan kekuatan dan keagungan Allah. (QS. Ibrahim: 42)
Kesulitan dan Tantangan: Mendaki gunung melambangkan perjuangan dan rintangan dalam hidup. (QS. Al-Baqarah: 153)
Lihat Juga :
tulis komentar anda