Andalkan Roket Long March, China Luncurkan 4 Satelit

JAKARTA - China berhasil meluncurkan empat satelit, termasuk Neptunus-01 ke orbit menggunakan roket Long March 6C dari Pusat Peluncuran Satelit Taiyuan.

Misi ini merupakan penerbangan perdana roket Long March 6C dan menandai penambahan anggota baru ke dalam keluarga roket Long March. Hal ini juga akan meningkatkan rangkaian model roket Long March generasi baru dan mempercepat modernisasi roket aktif China .

Roket Long March 6C yang diproduksi oleh Shanghai Aerospace Corporation akan mendorong industri luar angkasa komersial untuk beradaptasi terhadap perubahan produktivitas. Keberadaanya secara strategis secara aktif mempromosikan industri-industri baru, dan meningkatkan kapasitas produksi baru.



Sputnik Globe melansir Rabu (29/5/2024), misi peluncuran empat satelit sebagai bagian dari misi bersama bertujuan komersial. Hal ini sekaligus menandai tender publik pertama untuk layanan peluncuran Long March seri roket.



Di sisi lain, Neptunus 01 menjadi satelit eksperimental di konstelasi Neptunus. Proyek ini mencakup satu satelit eksperimental dan 12 satelit operasional, dan bertujuan untuk membangun dan mengoperasikan konstelasi satelit observasi pencitraan real-time orbit rendah dan menyediakan layanan pencitraan real-time berbasis satelit di seluruh dunia.

Satelit tersebut memiliki berat total 239 kilogram dan beroperasi pada orbit sinkron matahari pada ketinggian 507 kilometer. Satelit ini dilengkapi dengan radar aperture sintetis (SAR) X-band yang menggunakan metode transmisi terkonsentrasi menggunakan antena permukaan reflektif dan penguat tabung gelombang berjalan.



Satelit ini memiliki beberapa mode pengoperasian dan dapat memberikan gambar beresolusi tinggi ke berbagai pengguna. Ia juga dapat menyediakan data satelit SAR kuantitatif di berbagai bidang seperti survei dan pemetaan, pertanahan, pencegahan bencana, kelautan, kehutanan, transportasi, dan konservasi air.

MG/Muhammad Rauzan Ranupane Ramadan