Ilmuwan Berhasil Ungkap Ikan Berstruktur Tubuh seperti Kapal Selam
Minggu, 11 Agustus 2024 - 09:48 WIB
BERLIN - Ilmuwan berhasil memecahkan misteri salah satu makhluk laut paling aneh yang pernah ditemukan yakni ikan yang dijuluki ‘ikan taco alien’.
Seperti dilansir dari Metro, Ikan dengan nama ilmiah Odaraia adalah makhluk yang agak aneh dengan mata besarnya, cangkang seperti taco, dan ekor yang menyerupai kemudi kapal selam.
Namun, sebuah studi baru menemukan dua rahang pada fosil Odaraia yang menjadikannya salah satu nenek moyang paling awal dari mayoritas spesies hewan di Bumi saat ini.
Setelah 500 juta tahun sejak makhluk ini menjelajahi lautan kita, ahli biologi evolusi Alejandro Izquierdo-López memimpin studi yang menemukan biologi aneh Odaraia.
Alejandro, dari Universitas Toronto, menjelaskan: “Odaraia adalah artropoda, hewan yang tidak jauh berbeda dari kepiting atau udang,''
“Makhluk ini memiliki sepasang mata besar, sepasang “rahang” di mulutnya, dan tubuh yang panjang dengan hampir 30 pasang kaki. Ekornya tampak persis seperti kemudi kapal selam, atau ekor hiu,''
“Setengah dari tubuhnya terbungkus dalam perisai atau karapas, yang memiliki bentuk seperti tabung, atau “taco” seperti yang kami juluki,''
Klasifikasi Odaraia telah terbukti ‘membingungkan’ bagi para ilmuwan, menurut Museum Royal Ontario, tetapi berkat para ahli paleontologi yang memeriksa fosilnya dan menemukan rahang tersebut, makhluk ini sekarang dapat secara resmi diklasifikasikan sebagai mandibula.
Sekitar 150 fosil, yang dikumpulkan antara tahun 1975 dan 2000, dianalisis untuk penelitian yang mengarah pada terobosan besar ini.
Odaraia pertama kali ditemukan pada tahun 1910-an di Burgess Shale, sebuah situs fosil di British Columbia, Kanada.
Alejandro dan rekan penulisnya, ahli paleontologi Jean-Bernard Caron, menerbitkan studi mereka di jurnal Proceedings B.
Seperti dilansir dari Metro, Ikan dengan nama ilmiah Odaraia adalah makhluk yang agak aneh dengan mata besarnya, cangkang seperti taco, dan ekor yang menyerupai kemudi kapal selam.
Namun, sebuah studi baru menemukan dua rahang pada fosil Odaraia yang menjadikannya salah satu nenek moyang paling awal dari mayoritas spesies hewan di Bumi saat ini.
Setelah 500 juta tahun sejak makhluk ini menjelajahi lautan kita, ahli biologi evolusi Alejandro Izquierdo-López memimpin studi yang menemukan biologi aneh Odaraia.
Alejandro, dari Universitas Toronto, menjelaskan: “Odaraia adalah artropoda, hewan yang tidak jauh berbeda dari kepiting atau udang,''
“Makhluk ini memiliki sepasang mata besar, sepasang “rahang” di mulutnya, dan tubuh yang panjang dengan hampir 30 pasang kaki. Ekornya tampak persis seperti kemudi kapal selam, atau ekor hiu,''
“Setengah dari tubuhnya terbungkus dalam perisai atau karapas, yang memiliki bentuk seperti tabung, atau “taco” seperti yang kami juluki,''
Klasifikasi Odaraia telah terbukti ‘membingungkan’ bagi para ilmuwan, menurut Museum Royal Ontario, tetapi berkat para ahli paleontologi yang memeriksa fosilnya dan menemukan rahang tersebut, makhluk ini sekarang dapat secara resmi diklasifikasikan sebagai mandibula.
Sekitar 150 fosil, yang dikumpulkan antara tahun 1975 dan 2000, dianalisis untuk penelitian yang mengarah pada terobosan besar ini.
Odaraia pertama kali ditemukan pada tahun 1910-an di Burgess Shale, sebuah situs fosil di British Columbia, Kanada.
Alejandro dan rekan penulisnya, ahli paleontologi Jean-Bernard Caron, menerbitkan studi mereka di jurnal Proceedings B.
(wbs)
tulis komentar anda