Gunung Everest Tumbuh Tinggi Lebih Cepat, Ilmuwan Beberkan Hal Ini

Senin, 21 Oktober 2024 - 07:46 WIB
Peristiwa "penangkapan sungai" terjadi di daerah aliran Sungai Kosi sekitar 89.000 tahun yang lalu. Sungai Kosi menyatu dengan anak sungainya, Sungai Arun, dan mengubah arahnya.

Para peneliti yang meneliti pertanyaan, 'Apakah ada mekanisme mendasar yang mengangkat Everest lebih tinggi?' mencari jawaban di sungai-sungai di sekitarnya.

Sungai Arun mengalirkan area yang luas di utara wilayah Everest sebelum berbelok ke selatan.

Penangkapan drainase dan sayatan sungai mengikis bebatuan di daerah sekitarnya, sementara relatif menjaga Everest tetap utuh meskipun proses tektonik tetap menjadi alasan dasar pertumbuhan Everest secara bertahap, para peneliti berpendapat.

Untuk mencapai kesimpulan mereka, para ilmuwan merekonstruksi proses penangkapan menggunakan model komputer.

"Model yang paling sesuai bagi kami menunjukkan peristiwa penangkapan terjadi sekitar 89.000 tahun yang lalu dan menyebabkan percepatan laju sayatan hilir," tulis para peneliti dalam penelitian tersebut.

"Kami menduga bahwa sebagian dari elevasi anomali Chomolungma [Everest] (~15–50 m) dapat dijelaskan sebagai respons isostatik terhadap sayatan sungai yang dipicu oleh penangkapan, yang menyoroti interaksi kompleks antara dinamika geologi dan pembentukan fitur topografi," kata penelitian tersebut.
(wbs)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More