Aevum Membuat Drone Pembawa Satelit Pertama di Dunia

Sabtu, 12 Desember 2020 - 10:15 WIB
"Ravn X adalah satu-satunya kendaraan dengan peluncuran kecil yang telah dibangun dari bawah ke atas dan dapat digunakan kembali, 70 persen dapat digunakan kembali di luar gerbang, dan 95 persen dapat digunakan kembali dalam waktu dekat," kata Skylus.

Setelah melakukan pengiriman ke orbit rendah Bumi, drone akan kembali ke Bumi dan mendarat secara mandiri dengan aman di landasan pacu. Drone juga dapat parkir sendiri di hanggar. Sistem ini merupakan cara terbaik untuk menurunkan biaya dan dikategorikan sebagai yang termurah dan tercepat.

Pihak perusahaan mengatakan bahwa peneliti dan pelanggan akan memiliki kontrol lebih besar atas jadwal penerbangan, di mana satelit akan ditempatkan di orbit Bumi yang rendah. Sebagai pelanggan pertama, Angkatan Luar Angkasa AS berharap dapat segera meluncurkan satelit.

"Saya senang melihat inovasi yang berani dan responsivitas dalam pengembangan oleh mitra industri peluncuran kecil kami untuk mendukung kebutuhan pejuang yang muncul," kata Letnan Kolonel Ryan Rose, Kepala Divisi Peluncuran dan Target Pusat Sistem Luar Angkasa dan Rudal di Pangkalan Angkatan Udara Kirtland di Albuquerque, New Mexico. (Baca juga: Uni Eropa Tolak Terapkan Sanksi Ekonomi untuk Turki)

Rose beranggapan bahwa Angkatan Luar Angkasa AS secara proaktif bermitra dengan industri untuk mendukung tujuan superioritas luar angkasa AS. Memiliki industri yang kuat dan menyediakan kemampuan peluncuran responsif adalah kunci untuk memastikan Angkatan Luar Angkasa AS dapat menanggapi ancaman pada masa depan. (Fandy)
(ysw)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More