UEA Akan Rayakan Kemenangan 'Perlombaan' ke Mars

Selasa, 09 Februari 2021 - 13:41 WIB
Awal peluncuran misi antariksa Hope ke Mars. Foto/Reuters
ABU DHABI - Misi luar angkasa Uni Emirat Arab (UEA) pertama, Hope akan mencapai orbit Mars hari ini. Hope menjadikannya misi luar angkasa pertama dari tiga pesawat luar angkasa yang tiba di Planet Merah bulan ini.

Uni Emirat Arab, Cina, dan Amerika Serikat semuanya meluncurkan proyek ke Mars Juli 2020 lalu, memanfaatkan periode ketika Bumi dan Mars berada terdekat. Jika berhasil, negara Teluk yang kaya itu akan menjadi negara kelima yang pernah mencapai Mars. Peluncuran ini sekaligus untuk merayakan peringatan 50 tahun penyatuan UEA. (Baca: Mendarat di Mars, NASA Siapkan Mikrofon Khusus untuk Merekam Suara)

Bangunan terkenal di seluruh UEA telah menyala merah di malam hari, tagar #ArabstoMars juga menghiasai media sosial. Pada hari besar Burj Khalifa Dubai, menara tertinggi di dunia, akan menjadi pusat pertunjukan perayaan.



Hope, yang dikenal sebagai "Al-Amal" dalam bahasa Arab, akan mengorbit planet ini setidaknya selama satu tahun Mars , atau 687 hari, sementara Tianwen-1 dari China dan Mars 2020 Perseverance rover dari AS akan mendarat di permukaan Mars .

Hanya AS, India, bekas Uni Soviet, dan Badan Antariksa Eropa yang berhasil mencapai Planet Merah di masa lalu.

Setelah lepas landas dari Jepang Juli lalu, misi Hope sekarang menghadapi manuver paling rawan dan sulit dengan peluang 50-50 untuk berhasil memasuki orbit Mars. Pesawat ruang angkasa harus melambat secara signifikan agar bisa ditangkap oleh gravitasi Mars. Kemudian memutar dan menyalakan keenam pendorong Delta-V selama 27 menit untuk mengurangi kecepatan jelajah 121.000 kilometer perjam per jam menjadi sekitar 18.000 km / jam.

Proses tersebut, yang akan menghabiskan setengah dari bahan bakarnya, akan dimulai pada Selasa, 9 Februari, pukul 15:30 GMT (15:30 UTC) dan akan membutuhkan waktu 11 menit untuk mencapai kontrol darat. (Baca juga: Ilmuwan PBB Salah Hitung, Air Laut Diyakini Naik Lebih dari Perkiraan)

Omran Sharaf, manajer proyek misi UEA, mengatakan "suatu kehormatan besar" menjadi yang pertama tiba dalam misi tahun ini mencapai Mars . "Keberhasilan misi ini tidak pernah menjadi perlombaan bagi kami," katanya.

Dalam misi ini, Hope dirancang untuk memberikan gambaran yang komprehensif tentang dinamika cuaca planet, untuk langkah selanjutnya membangun pemukiman manusia di Mars dalam 100 tahun.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More