ESA Rancang Robot Penjelajah untuk Masuki Goa di Bulan
Kamis, 01 April 2021 - 23:10 WIB
JAKARTA - Badan Antariksa Eropa (ESA) merancang robot baru untuk menjelajahi gua-gua di Bulan . Robot berdiameter 46 sentimeter itu akan menyusuri goa yang memungkinkan untuk ditempati astronot.
Rangkaian fitur yang ada di robot ini mencakup kamera stereoskopik yang imersif, sistem lidar 'radar laser' untuk membuat peta tiga dimensi interior gua, sensor suhu, dan dosimeter radiasi. Untuk menghindari rintangan dan menguji bebatuan, robot juga memiliki lengan yang dapat diperpanjang. Baca Juga: Bulan
Dengan kamera yang bertindak sebagai sistem penglihatan stereo dan pengukuran jarak laser, bola mendeteksi rintangan selama turun dan menavigasi secara mandiri saat mencapai dasar goa.
Robot tersebut dapat digunakan untuk memetakan goa bagi calon astronot yang akan menetap sementara di Bulan. Satu goa di bulan telah diidentifikasi oleh badan antariksa Jepang sebagai tempat berlindung potensial bagi para astronot. Goa tersebut membentang bermil-mil dan berdasarkan teori telah diusulkan untuk koloni masa depan di Mars.
Daedalus bukan satu-satunya konsep yang dieksplorasi ESA untuk misi Bulan di masa depan. ESA juga mengundang desain untuk studi lain, termasuk penjelajah yang akan mengintai dan memetakan tabung lava di Bulan.
Rangkaian fitur yang ada di robot ini mencakup kamera stereoskopik yang imersif, sistem lidar 'radar laser' untuk membuat peta tiga dimensi interior gua, sensor suhu, dan dosimeter radiasi. Untuk menghindari rintangan dan menguji bebatuan, robot juga memiliki lengan yang dapat diperpanjang. Baca Juga: Bulan
Dengan kamera yang bertindak sebagai sistem penglihatan stereo dan pengukuran jarak laser, bola mendeteksi rintangan selama turun dan menavigasi secara mandiri saat mencapai dasar goa.
Robot tersebut dapat digunakan untuk memetakan goa bagi calon astronot yang akan menetap sementara di Bulan. Satu goa di bulan telah diidentifikasi oleh badan antariksa Jepang sebagai tempat berlindung potensial bagi para astronot. Goa tersebut membentang bermil-mil dan berdasarkan teori telah diusulkan untuk koloni masa depan di Mars.
Daedalus bukan satu-satunya konsep yang dieksplorasi ESA untuk misi Bulan di masa depan. ESA juga mengundang desain untuk studi lain, termasuk penjelajah yang akan mengintai dan memetakan tabung lava di Bulan.
(ysw)
tulis komentar anda