Ternyata Palsu, Begini Asal Usul Pesugihan Babi Ngepet di Indonesia Menurut Sejarawan
Kamis, 29 April 2021 - 15:33 WIB
DEPOK - Ketika Elon Musk sedang berupaya membawa manusia ke Mars, warganetIndonesiasedang disibukkan dengan fenomena babi ngepet.
Terutama, setelah laporan warga Kampung Bedahan, Sawangan, Depok, yang membuat geger media sosial. Belakangan, ternyata diketahui informasi tersebut palsu.
Kapolrestro Depok Kombes Pol Imran Edwin Siregar merilis kasus hoaks babi ngepet di Sawahan, Kota Depok. Foto/SINDOnews/R Ratna Purnama.
Bahkan, Polrestro Depok menetapkan AI (44) tokoh agama di Bedahan Sawangan Depok sebagai tersangka dalam kasus berita bohong terkait babi ngepet yang viral itu.
AI nekat mengembuskan hoaks tersebut karena ingin menjadi lebih terkenal di kampungnya.
”Sebagai tokoh masyarakat tersangka tidak terlalu terkenal di kampungnya. Ia melakukan ini agar terkenal,” ungkap Kapolrestro Depok Kombes Pol Imran Edwin Siregar, Kamis (29/4).
Sejatinya, babi ngepet bukan hal yang baru di telinga masyarakat Indonesia. Ritual pesugihan tersebut sudah lama dikenal bahkan sejak 1800 akhir. Hal tersebut disampaikan Sejarawan Asep Kambali.
Terutama, setelah laporan warga Kampung Bedahan, Sawangan, Depok, yang membuat geger media sosial. Belakangan, ternyata diketahui informasi tersebut palsu.
Kapolrestro Depok Kombes Pol Imran Edwin Siregar merilis kasus hoaks babi ngepet di Sawahan, Kota Depok. Foto/SINDOnews/R Ratna Purnama.
Bahkan, Polrestro Depok menetapkan AI (44) tokoh agama di Bedahan Sawangan Depok sebagai tersangka dalam kasus berita bohong terkait babi ngepet yang viral itu.
AI nekat mengembuskan hoaks tersebut karena ingin menjadi lebih terkenal di kampungnya.
”Sebagai tokoh masyarakat tersangka tidak terlalu terkenal di kampungnya. Ia melakukan ini agar terkenal,” ungkap Kapolrestro Depok Kombes Pol Imran Edwin Siregar, Kamis (29/4).
Sejatinya, babi ngepet bukan hal yang baru di telinga masyarakat Indonesia. Ritual pesugihan tersebut sudah lama dikenal bahkan sejak 1800 akhir. Hal tersebut disampaikan Sejarawan Asep Kambali.
tulis komentar anda