Ini Fungsi Pelindung Matahari pada Teleskop James Webb
Jum'at, 31 Desember 2021 - 06:30 WIB
Teleskop Luar Angkasa James Webb (James Webb Space Telescope/JWST) milik NASA telah memulai proses penggelaran pelindung matahari (sunshield). Foto/NASA
Teleskop Luar Angkasa James Webb ( James Webb Space Telescope /JWST) milik NASA telah memulai proses penggelaran pelindung matahari (sunshield). Proses pembukaan pelindung matahari memakan waktu beberapa hari karena cukup rumit dan dilakukan secara perlahan-lahan.
NASA pada 28 Desember 2021 mengumumkan bahwa pengendali pesawat ruang angkasa telah memulai proses membuka pelindung matahari. Proses ini dimulai dengan menurunkan dua komponen yang disebut Unitized Pallet Structures. Satu bagian di sisi depan pesawat ruang angkasa dan bagian yang lainnya di belakang.
Struktur depan terpasang sesuai posisinya pada pukul 13:21. Diikuti bagian yang belakang sekitar enam jam kemudian. Struktur pelindung matahari terdiri dari lima lapis disebut Kapton berlapis aluminium. Proses pemasangan pelindung matahari merupakan salah satu aspek yang paling berisiko. (Baca juga; Pelindung Matahari Teleskop James Webb Mulai Dibuka )
“Pelindung matahari adalah salah satu proses yang hampir tidak dapat dilakukan secara inheren (terpisah). Pelindung kaca matahari adalah salah satu bagian yang memiliki beberapa risiko,” kata Mike Menzel, insinyur sistem misi utama untuk JWST di Pusat Penerbangan Luar Angkasa Goddard NASA, dikutip SINDOnews dari laman spacenews.
Pelindung matahari ini mempunyai fungsi yang penting, yaitu untuk menjaga agar teleskop tetap cukup dingin saat beroperasi di luar angkasa. Setelah terpasang, pelindung matahari akan menghalangi sinar matahari mencapai teleskop dan instrumennya.
Sebab, untuk menjaga teleskop berfungsi dengan baik suhunya harus mencapai minus 233 derajat Celcius. Suhu dingin tersebut diperlukan agar teleskop dapat berfungsi secara efektif untuk pengamatan inframerah dari objek di luar angkasa.
Penurunan struktur pelindung matahari hanyalah awal dari proses yang kompleks dari pemasangan keseluruhan sunshield. Setelah menara teleskop diperpanjang, proses yang dijadwalkan pada 29 Desember, penutup pelindung matahari akan dirilis pada hari berikutnya.
Pemasangan di sisi kiri dan kanan teleskop akan diperpanjang sehari kemudian, setelah itu kabel akan membentuk lima lapisan lengkap sebagai bentuk akhir. Diperkirakan waktu untuk misi proses pembukaan pelindung matahari selesai pada 2 Januari 2022. (Baca juga; Teleskop Terbesar dan Termahal, Roket Ariane 5 Sukses Luncurkan James Webb )
Para insinyur sudah menjelaskan sebelum peluncuran bahwa pemasangan pelindung matahari merupakan proses yang paling sulit dari keseluruhan commissioning JWST. Setiap langkah pembukaan pelindung matahari diikuti langkah berikutnya, menggunakan kombinasi kabel, katrol, dan motor.
Krystal Puga, insinyur sistem wahana JWST di Northrop Grumman, yakin pemasangan pelindung matahari akan berjalan lancar, terlepas dari segala kerumitannya. “Kami telah melakukan beberapa pengujian selama beberapa tahun pada model kecil dan ukuran penuh. Ini memberi kami keyakinan semua proses ini akan berhasil dilalui Teleskop James Webb,” katanya.
NASA pada 28 Desember 2021 mengumumkan bahwa pengendali pesawat ruang angkasa telah memulai proses membuka pelindung matahari. Proses ini dimulai dengan menurunkan dua komponen yang disebut Unitized Pallet Structures. Satu bagian di sisi depan pesawat ruang angkasa dan bagian yang lainnya di belakang.
Struktur depan terpasang sesuai posisinya pada pukul 13:21. Diikuti bagian yang belakang sekitar enam jam kemudian. Struktur pelindung matahari terdiri dari lima lapis disebut Kapton berlapis aluminium. Proses pemasangan pelindung matahari merupakan salah satu aspek yang paling berisiko. (Baca juga; Pelindung Matahari Teleskop James Webb Mulai Dibuka )
“Pelindung matahari adalah salah satu proses yang hampir tidak dapat dilakukan secara inheren (terpisah). Pelindung kaca matahari adalah salah satu bagian yang memiliki beberapa risiko,” kata Mike Menzel, insinyur sistem misi utama untuk JWST di Pusat Penerbangan Luar Angkasa Goddard NASA, dikutip SINDOnews dari laman spacenews.
Pelindung matahari ini mempunyai fungsi yang penting, yaitu untuk menjaga agar teleskop tetap cukup dingin saat beroperasi di luar angkasa. Setelah terpasang, pelindung matahari akan menghalangi sinar matahari mencapai teleskop dan instrumennya.
Sebab, untuk menjaga teleskop berfungsi dengan baik suhunya harus mencapai minus 233 derajat Celcius. Suhu dingin tersebut diperlukan agar teleskop dapat berfungsi secara efektif untuk pengamatan inframerah dari objek di luar angkasa.
Penurunan struktur pelindung matahari hanyalah awal dari proses yang kompleks dari pemasangan keseluruhan sunshield. Setelah menara teleskop diperpanjang, proses yang dijadwalkan pada 29 Desember, penutup pelindung matahari akan dirilis pada hari berikutnya.
Pemasangan di sisi kiri dan kanan teleskop akan diperpanjang sehari kemudian, setelah itu kabel akan membentuk lima lapisan lengkap sebagai bentuk akhir. Diperkirakan waktu untuk misi proses pembukaan pelindung matahari selesai pada 2 Januari 2022. (Baca juga; Teleskop Terbesar dan Termahal, Roket Ariane 5 Sukses Luncurkan James Webb )
Para insinyur sudah menjelaskan sebelum peluncuran bahwa pemasangan pelindung matahari merupakan proses yang paling sulit dari keseluruhan commissioning JWST. Setiap langkah pembukaan pelindung matahari diikuti langkah berikutnya, menggunakan kombinasi kabel, katrol, dan motor.
Krystal Puga, insinyur sistem wahana JWST di Northrop Grumman, yakin pemasangan pelindung matahari akan berjalan lancar, terlepas dari segala kerumitannya. “Kami telah melakukan beberapa pengujian selama beberapa tahun pada model kecil dan ukuran penuh. Ini memberi kami keyakinan semua proses ini akan berhasil dilalui Teleskop James Webb,” katanya.
(wib)
tulis komentar anda