Teleskop James Webb Segera Tiba di Titik Orbit Langrange 2
Minggu, 23 Januari 2022 - 16:01 WIB
TELESKOP Luar Angkasa James Webb (James Webb Space Telescope/JWST) dijawalkan tiba di titik orbit Langrange 2 atau L2 pada 24 Jauari 2022. Titik orbit L2 berjarak sekitar 930.000 mil dari Bumi dan bakal menjadi rumah bagi Teleskop James Webb yang bertugas memotret dan merekam fenomena di antariksa.
Teleskop James Webb ditempatkan di orbit L2 karena merupakan lokasi sempurna untuk menyeimbangkan tarikan gravitasi Bumi dan Matahari. Di orbit L2 Teleskop James Webb dapat melayang secara aman dan jaraknya juga ideal terhadap radiasi sinar matahari.
Orbit L2, terletak di bayangan Bumi jadi sangat ideal untuk Teleskop James Webb mengamati tata surya dan alam semesta yang luas. Dengan berada di bawah bayang-bayang Bumi berarti teleskop dapat menggunakan pelindung matahari.
Untuk itu, Teleskop James Webb tidak perlu terbungkus dalam tabung seperti Teleskop Luar Angkasa Hubble. Ini menjadi alasan mengapa Teleskop James Webb dapat menggunakan cermin kolosalnya atau berukuran besar. (Baca juga; Lewati 178 Proses Mekanis Rumit, Cermin Raksasa Teleskop James Webb Terbuka Sempurna )
“Kami tahu, bahwa kami arus menjaga JWST di orbit L2,” kata Stefanie Milam, ilmuwan planet NASA di JWST dikutip SINDOnews dari laman popsci, Minggu (23/1/2022). Di orbit L2 saat ini sudah ada wahana luar angkasa Gaia ESA yang bertugas mengukur jarak ke bintang-bintang, dan observatorium sinar-X Spektr-RG.
Ada keuntungan lain berada di L2, kata Milam. Misalnya, berada di luar orbit Bumi berarti menghindari pesawat ruang angkasa lain. Termasuk menghindari sebagian besar puing-puing sampah luar angkasa yang dapat menabrak teleskop dan merusaknya.
Meskipun ada yang mengkritik, posisi yang terlalu jauh dari Bumi mempersulit proses perawatan Teleskop James Webb. Berbeda dengan Teleskop Hubble, yang lokasinya di orbit Bumi membuat NASA mudah melakukan perbaikan, termasuk perbaikan cerminnya.
Posisi Teleskop James Webb tidak statis di orbit L2, tetapi sebenarnya diatur sedemikian rupa bergerak dalam orbit di sekitarnya. Orbitnya juga tidak akan sepenuhnya stabil. Kekuatan radiasi matahari yang menekan sunshield mampu mendorong keluar dari tempatnya.
Milam menjelaskan, Teleskop James Webb membutuhkan penyesuaian konstan untuk tetap di tempatnya. Namun, ada operator Teleskop James Webb yang menjaga dan mengaturnya selama beberapa bulan ke depan. (Baca juga; Pelindung Matahari Teleskop James Webb Terbuka Sempurna, Selanjutnya Pemasangan Cermin Utama )
“Setelah teleskop (James webb) tiba di tempat pada Senin 24 Januari 2022, mereka (operator) akan mulai memeriksa untuk memastikan bahwa semua instrumennya berfungsi. Kemudian, pengamatan dimulai,” kata Milam.
Teleskop James Webb ditempatkan di orbit L2 karena merupakan lokasi sempurna untuk menyeimbangkan tarikan gravitasi Bumi dan Matahari. Di orbit L2 Teleskop James Webb dapat melayang secara aman dan jaraknya juga ideal terhadap radiasi sinar matahari.
Orbit L2, terletak di bayangan Bumi jadi sangat ideal untuk Teleskop James Webb mengamati tata surya dan alam semesta yang luas. Dengan berada di bawah bayang-bayang Bumi berarti teleskop dapat menggunakan pelindung matahari.
Untuk itu, Teleskop James Webb tidak perlu terbungkus dalam tabung seperti Teleskop Luar Angkasa Hubble. Ini menjadi alasan mengapa Teleskop James Webb dapat menggunakan cermin kolosalnya atau berukuran besar. (Baca juga; Lewati 178 Proses Mekanis Rumit, Cermin Raksasa Teleskop James Webb Terbuka Sempurna )
“Kami tahu, bahwa kami arus menjaga JWST di orbit L2,” kata Stefanie Milam, ilmuwan planet NASA di JWST dikutip SINDOnews dari laman popsci, Minggu (23/1/2022). Di orbit L2 saat ini sudah ada wahana luar angkasa Gaia ESA yang bertugas mengukur jarak ke bintang-bintang, dan observatorium sinar-X Spektr-RG.
Ada keuntungan lain berada di L2, kata Milam. Misalnya, berada di luar orbit Bumi berarti menghindari pesawat ruang angkasa lain. Termasuk menghindari sebagian besar puing-puing sampah luar angkasa yang dapat menabrak teleskop dan merusaknya.
Meskipun ada yang mengkritik, posisi yang terlalu jauh dari Bumi mempersulit proses perawatan Teleskop James Webb. Berbeda dengan Teleskop Hubble, yang lokasinya di orbit Bumi membuat NASA mudah melakukan perbaikan, termasuk perbaikan cerminnya.
Posisi Teleskop James Webb tidak statis di orbit L2, tetapi sebenarnya diatur sedemikian rupa bergerak dalam orbit di sekitarnya. Orbitnya juga tidak akan sepenuhnya stabil. Kekuatan radiasi matahari yang menekan sunshield mampu mendorong keluar dari tempatnya.
Milam menjelaskan, Teleskop James Webb membutuhkan penyesuaian konstan untuk tetap di tempatnya. Namun, ada operator Teleskop James Webb yang menjaga dan mengaturnya selama beberapa bulan ke depan. (Baca juga; Pelindung Matahari Teleskop James Webb Terbuka Sempurna, Selanjutnya Pemasangan Cermin Utama )
“Setelah teleskop (James webb) tiba di tempat pada Senin 24 Januari 2022, mereka (operator) akan mulai memeriksa untuk memastikan bahwa semua instrumennya berfungsi. Kemudian, pengamatan dimulai,” kata Milam.
(wib)
Lihat Juga :
tulis komentar anda