China Luncurkan Satelit Misterius Chuangxin 16, AS Diminta Waspada
Sabtu, 27 Agustus 2022 - 18:45 WIB
Sejumlah pengamat meminta Amerika Serikat (AS) mewaspadai China atas aktivitas eksplorasi luar angkasa yang semakin meningkat. Seperti yang dilaporkan Defense One, analisis baru yang dilakukan oleh para ahli dari Angkatan Luar Angkasa, Angkatan Udara, Unit Inovasi Pertahanan, dan banyak lagi telah menyimpulkan bahwa, Beijing mungkin mengalahkan AS dalam memainkan permainan panjang di luar angkasa.
Sebagai permulaan, ada militerisasi aktivitas luar angkasa China. Program luar angkasa China itu telah menguasai kemampuan untuk mempertemukan satu satelit dengan satelit lain di orbit. Ini memungkinkan pembunuhan jarak dekat, baik dengan menghancurkan satelit musuh dengan proyektil atau membutakan optiknya dengan laser.
Termasuk juga mengembangkan jamming dan kemampuan cyber lainnya. Belum lagi rencana pembangunan stasiun luar angkasa China juga mengkhawatirkan para analis. Diketahui, Beijing sedang membangun stasiun tiga modul kecil di orbit rendah Bumi.
Pos terdepan di luar angkasa milik China itu lebih sederhana dibandingkan dengan Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) yang terdiri dari 16-modul. Namun, China sedang berupaya membangun kehadiran stasiun luar angkasa permanen. Sementara itu, ISS yang menua dijadwalkan akan ditutup selambat-lambatnya sampai pada tahun 2030.
Sebagai permulaan, ada militerisasi aktivitas luar angkasa China. Program luar angkasa China itu telah menguasai kemampuan untuk mempertemukan satu satelit dengan satelit lain di orbit. Ini memungkinkan pembunuhan jarak dekat, baik dengan menghancurkan satelit musuh dengan proyektil atau membutakan optiknya dengan laser.
Termasuk juga mengembangkan jamming dan kemampuan cyber lainnya. Belum lagi rencana pembangunan stasiun luar angkasa China juga mengkhawatirkan para analis. Diketahui, Beijing sedang membangun stasiun tiga modul kecil di orbit rendah Bumi.
Pos terdepan di luar angkasa milik China itu lebih sederhana dibandingkan dengan Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) yang terdiri dari 16-modul. Namun, China sedang berupaya membangun kehadiran stasiun luar angkasa permanen. Sementara itu, ISS yang menua dijadwalkan akan ditutup selambat-lambatnya sampai pada tahun 2030.
(wib)
tulis komentar anda