Berleher Panjang, Arkeolog Temukan Fosil Dinosaurus Tertua di Bumi
Jum'at, 02 September 2022 - 15:08 WIB
ZIMBABWE - Para arkeologi pada hari Rabu mengumumkan penemuan tulang dinosaurus tertua di Afrika di Zimbabwe yang menjelajahi bumi sekitar 230 juta tahun yang lalu.
Dinosaurus itu, bernama Mbiresaurus Raathi, tingginya sekitar satu meter dengan ekor yang panjang dan beratnya mencapai 30 kilogram, menurut tim paleontologi internasional yang membuat penemuan itu.
"Ia berjalan dengan dua kaki dan memiliki kepala yang relatif kecil," kata Christopher Griffin, ilmuwan yang menemukan tulang pertama kepada AFP, Jumat (2/9/2022).
Dinosaurus kemungkinan memakan tumbuhan, hewan kecil, dan serangga.
Christopher Griffin, peneliti yang menemukan tulang pertama, mengatakan kepada AFP pada hari Kamis bahwa makhluk itu "berlari dengan dua kaki dan memiliki kepala yang cukup kecil."
Menurut Griffin, seorang peneliti berusia 31 tahun di Universitas Yale, dinosaurus itu termasuk dalam spesies sauropodomorph, garis keturunan yang sama yang pada akhirnya akan mencakup dinosaurus besar berleher panjang. Itu kemungkinan omnivora yang memakan tumbuhan, hewan kecil, dan serangga.
Griffin menjelaskan, "Saya menggali tulang paha penuh dan saya tahu pada saat itu, bahwa itu adalah dinosaurus dan saya memegang fosil dinosaurus paling awal yang diketahui di Afrika."
Dinosaurus itu, bernama Mbiresaurus Raathi, tingginya sekitar satu meter dengan ekor yang panjang dan beratnya mencapai 30 kilogram, menurut tim paleontologi internasional yang membuat penemuan itu.
"Ia berjalan dengan dua kaki dan memiliki kepala yang relatif kecil," kata Christopher Griffin, ilmuwan yang menemukan tulang pertama kepada AFP, Jumat (2/9/2022).
Dinosaurus kemungkinan memakan tumbuhan, hewan kecil, dan serangga.
Christopher Griffin, peneliti yang menemukan tulang pertama, mengatakan kepada AFP pada hari Kamis bahwa makhluk itu "berlari dengan dua kaki dan memiliki kepala yang cukup kecil."
Menurut Griffin, seorang peneliti berusia 31 tahun di Universitas Yale, dinosaurus itu termasuk dalam spesies sauropodomorph, garis keturunan yang sama yang pada akhirnya akan mencakup dinosaurus besar berleher panjang. Itu kemungkinan omnivora yang memakan tumbuhan, hewan kecil, dan serangga.
Griffin menjelaskan, "Saya menggali tulang paha penuh dan saya tahu pada saat itu, bahwa itu adalah dinosaurus dan saya memegang fosil dinosaurus paling awal yang diketahui di Afrika."
tulis komentar anda