3 Kendaraan Orbital Rahasia Diluncurkan dari Rudal Balistik Minuteman III, AS Uji Kesiapan Pasukan Nuklir

Kamis, 08 September 2022 - 23:15 WIB
Amerika Serikat (US Air Force) melakukan uji coba tiga kendaraan suborbital yang diluncurkan dari rudal balistik antarbenua (ICBM) Minuteman III. Foto/vandenberg.spaceforce.mil
CALIFORNIA - Angkatan Udara Amerika Serikat (US Air Force) melakukan uji coba tiga kendaraan suborbital yang diluncurkan dari rudal balistik antarbenua (ICBM) Minuteman III. Peluncuran dilakukan dari Pangkalan Angkatan Luar Angkasa Vandenberg (Vandenberg Space Force Base) di California, Rabu 7 September 2022 pukul 1:13 waktu setempat.

ICBM Minuteman III membawa tiga kendaraan uji coba yang dirahasiakan selama pengujian. Sebuah kendaraan muatan ICBM yang memasuki kembali atmosfer setelah peluncuran, biasanya hulu ledak nuklir.

Secara umum diketahui bahwa kendaraan luncur hipersonik yang memiliki kemampuan masuk kembali ke atmosfer setelah ditembakan. Rudal tersebut menempuh jarak 6.759 kilometer dengan kecepatan hipersonik mencapai 24.140 km per jam atau sekitar 6,4 km per detik.



“Uji coba ini untuk memvalidasi dan memverifikasi keselamatan, keamanan, efektivitas dan kesiapan sistem senjata,” keterangan Angkatan Luar Angkasa AS atau Space Force dikutip SINDOnews dari laman Space.com, Kamis (8/9/2022).



Rudal yang ditembakkan dalam uji peluncuran dipilih secara acak dari persediaan di Pangkalan Angkatan Udara FE Warren di Wyoming. Rudal itu dibongkar dan dikirim ke Vandenberg, dipasang kembali sebelum diluncurkan. Tes ini biasanya direncanakan bertahun-tahun sebelumnya, dan pemberitahuan pra-peluncuran dikirim ke pemerintah Rusia sesuai dengan perjanjian pengendalian senjata START Baru.

Kolonel Bryan Titus, wakil komandan Space Launch Delta 30, mengatakan dalam pernyataannya bahwa peluncuran ini menunjukkan kesiapan pasukan nuklir AS dan memberikan kepercayaan pada daya mematikan dan efektivitas penangkal nuklir milik AS.

Space Launch Delta 30 mengawasi semua peluncuran dari pantai barat AS, termasuk yang menempatkan satelit ke orbit kutub. "Para Penerbang dan Penjaga yang melakukan misi penting ini adalah beberapa personel yang paling terlatih dan berdedikasi di Angkatan Udara dan Luar Angkasa Amerika," kata Titus.





Pelacak satelit yang berbasis di Belanda, Marco Langbroek membagikan gambar melalui Twitter dari peringatan navigasi yang dikeluarkan sebelum peluncuran. Jalur peluncuran ICBM dari Vandenberg ke Situs Uji Pertahanan Rudal Balistik Ronald Reagan di Atol Kwajalein di Kepulauan Marshall .

Minuteman III, atau LGM-30G, pertama kali digunakan pada tahun 1970 dan dijadwalkan akan dihapus secara bertahap pada tahun 2030. Posisinya diganti dengan ICBM Sentinel LGM-35A yang saat ini sedang dikembangkan.
(wib)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More