2 Astronot China Lakukan Spacewalk di Stasiun Luar Angkasa Tiangong Selama 4 Jam
Senin, 19 September 2022 - 06:01 WIB
2 Astronot China (Taikonaut) melakukan perjalanan luar angkasa selama 4 jam di luar stasiun luar angkasa Tiangong pada 17 September 2022. Foto/CCTV/Space
BEIJING - Dua astronot China melakukan perjalanan luar angkasa (spacewalk) selama 4 jam di luar stasiun Tiangong untuk mengerjakan modul laboratorium terbaru. Ini adalah perjalanan luar angkasa kedua bagi kru Shenzhou 14 untuk mengerjakan modul laboratorium Wentian.
Dua astronot China, Chen Dong dan Cai Xuzhe dari China National Space Administration memulai perjalanan antariksa mereka pada Sabtu 17 September 2022 pukul 13:35 waktu Beijing. Mereka di luar stasiun luar angkasa Tiangong dan menghabiskan waktu 4 jam 12 menit.
“Dengan bantuan lengan mekanik kecil, astronot Cai dan Chen melakukan serangkaian tugas ekstravehicular, termasuk pemasangan pegangan bantuan ekstravehicular dan rangkaian pompa yang diperpanjang dari sirkuit beban. Mereka juga memverifikasi kemampuan penyelamatan extravehicular," tulis saluran berita CCTV dikutip SINDOnews, Senin (19/9/2022).
Kedua astronot ini dibantu dari dalam stasiun ruang angkasa Tiangong oleh astronot lain Liu Yang. Liu Yang juga menjadi astronot wanita pertama China pada 2012 selama misi Shenzhou 9 ke laboratorium luar angkasa Tiangong 1. Chen adalah komandan misi stasiun Shenzhou 14.
Awak Shenzhou 14 telah mengonfigurasi Wentian yang baru tiba di stasiun luar angkasa. China meluncurkan modul Wentian pada 24 Juli. Modul ini merapat dengan modul inti Tianhe dari stasiun Tiangong beberapa jam kemudian, menggandakan jumlah modul stasiun menjadi dua.
Pejabat China mengatakan penambahan Wentian akan memungkinkan Tiangong menampung sebanyak enam orang sekaligus. Awak Shenzhou 14 diharapkan untuk melakukan serah terima pertama kalinya dengan Shenzhou 15 pada bulan Desember.
Awak Shenzhou 14 diluncurkan pada 3 Juni dengan misi untuk melakukan konstruksi di stasiun luar angkasa. Tiangong diperkirakan ukurannya sekitar 20% lebih besar dari massa Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).
Dua astronot China, Chen Dong dan Cai Xuzhe dari China National Space Administration memulai perjalanan antariksa mereka pada Sabtu 17 September 2022 pukul 13:35 waktu Beijing. Mereka di luar stasiun luar angkasa Tiangong dan menghabiskan waktu 4 jam 12 menit.
“Dengan bantuan lengan mekanik kecil, astronot Cai dan Chen melakukan serangkaian tugas ekstravehicular, termasuk pemasangan pegangan bantuan ekstravehicular dan rangkaian pompa yang diperpanjang dari sirkuit beban. Mereka juga memverifikasi kemampuan penyelamatan extravehicular," tulis saluran berita CCTV dikutip SINDOnews, Senin (19/9/2022).
Kedua astronot ini dibantu dari dalam stasiun ruang angkasa Tiangong oleh astronot lain Liu Yang. Liu Yang juga menjadi astronot wanita pertama China pada 2012 selama misi Shenzhou 9 ke laboratorium luar angkasa Tiangong 1. Chen adalah komandan misi stasiun Shenzhou 14.
Awak Shenzhou 14 telah mengonfigurasi Wentian yang baru tiba di stasiun luar angkasa. China meluncurkan modul Wentian pada 24 Juli. Modul ini merapat dengan modul inti Tianhe dari stasiun Tiangong beberapa jam kemudian, menggandakan jumlah modul stasiun menjadi dua.
Pejabat China mengatakan penambahan Wentian akan memungkinkan Tiangong menampung sebanyak enam orang sekaligus. Awak Shenzhou 14 diharapkan untuk melakukan serah terima pertama kalinya dengan Shenzhou 15 pada bulan Desember.
Awak Shenzhou 14 diluncurkan pada 3 Juni dengan misi untuk melakukan konstruksi di stasiun luar angkasa. Tiangong diperkirakan ukurannya sekitar 20% lebih besar dari massa Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).
(wib)
tulis komentar anda