Ahli Yakin Suku Cadang Akan Jadi Masalah Besar Tank-tank NATO di Ukraina

Kamis, 02 Februari 2023 - 06:58 WIB
loading...
Ahli Yakin Suku Cadang Akan Jadi Masalah Besar Tank-tank NATO di Ukraina
Tentara Ukraina yang tengan memperbaiki tank tempur yang rusak akibat dihantam rudal Rusia. FOTO/ JAPAN TIMES
A A A
MOSCOW - Niat Amerika Serikat dan sekutunya menggempur Rusia dengan mengirim tank-tank tempur dipandang pesimistis oleh para ahli.



Pasalnya beberapa tank yang dipastikan bakal dikirim di antaranya adalah M1 Abrams buatan Amerika Serikat, Challenger 2 buatan Inggris, dan Leopard 2 produk Jerman bakal tak banyak membantu Ukraina menyerang balik Rusia.

"Mereka yang mengatakan 'berikan saja tank-tank itu!' tidak pernah mengetahui bagaimana cara membuat armada itu bekerja di medan perang," kata Mark Hertling, yang pernah memimpin Divisi Lapis Baja ke-1 Angkatan Darat AS seperti dilansir Daily.

"Dalam pertempuran, melakukan beberapa kesalahan saja bakal menyebabkan bencana dan kegagalan. Tank yang mematikan berubah menjadi benteng yang tak bisa bergerak maupun menembak."

Para ahli juga menilai terlalu banyak tank hanya membuat pasukan Ukraina kesulitan apabila tank-tank itu rusak di medan perang. Sebab armada itu bakal susah diperbaiki karena suku cadangnya berada di negara asal.

Ambil contoh, apabila tank Abrams buatan AS rusak selama perang, akan sangat sulit memperbaikinya karena tak bisa langsung dibawa ke AS. Yang bisa dilakukan yakni mengirim ke depot perbaikan di Ukraina atau mungkin ke Polandia, menurut peneliti senior Drew Thompson.

Berbagai tank dari negara NATO memang bakal dikirim untuk membantu Ukraina menyerang balik Rusia. Namun, pengiriman itu sendiri bakal memakan waktu lama karena perlu melatih para prajurit untuk mengoperasikan serta merawat armada tersebut.

Banyaknya jenis tank juga dinilai memperlambat waktu pelatihan. Karena prajurit harus 'menghatamkan' cara operasi dan pemeliharaan masing-masing tank canggih itu.

Rusia sepertinya juga telah mengantisipasi bantuan militer berupa tank Abrams sejak jauh hari. Hal ini dibuktikan dengan penunjukan Kepala Staf Jenderal Valery Gerasimov yang dikenal sebagai ahli tank menjadi komandan perang di Ukraina.

Setelahnya, muncul juga sebuah gambar yang menunjukan panduan terkait cara menangani M1 Abrams. Terdapat cukup banyak instruksi yang ditujukan ketika berhadapan dengan tank canggih Amerika tersebut.

Instruksi pertama merekomendasikan pasukan untuk menyerang bagian sistem pemandu atau senjata utama tank. Dalam hal ini, mereka bisa menggunakan senjata seperti machine gun atau sejenisnya.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3357 seconds (0.1#10.140)