Profil Valentina Tereshkova, Wanita Pertama yang Melakukan Perjalanan ke Luar Angkasa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sosok Valentina Tereshkova mungkin jarang diketahui masyarakat umum. Padahal, dia menjadi pencetak sejarah sebagai wanita pertama yang terbang ke luar angkasa .
Mengutip laman Space, Rabu (15/2/2023), pada tahun 1963 Valentina menghabiskan sekitar tiga hari di luar angkasa, serta mengorbit bumi 48x dalam kapsul luar angkasanya yang bernama Vostok 6.
Dalam riwayatnya, wanita bernama asli Valentina Vladimirovna ‘Valya’ Tereshkova ini lahir di Maslennikovo, Rusia pada 6 Maret 1937. Dia sempat meninggalkan pendidikan saat berusia 16 tahun dan memilih bekerja di pabrik tekstil. Namun, pada akhirnya dia melanjutkannya melalui kursus korespondensi.
Baca juga : Ke Luar Angkasa, Jeff Bezos Digantikan dengan Alien?
Setelah penerbangan luar angkasa bersejarah dari Yuri Gagarin, dilakukan pemilihan peserta pelatihan kosmonot wanita oleh pemerintah Uni Soviet. Usut punya usut, hal ini dilakukan agar nantinya wanita pertama di luar angkasa adalah warga Soviet.
Pada akhirnya, terpilih sekitar lima pelamar di tahun 1962, termasuk di antaranya adalah Valentina Tereshkova. Kelompok ini menghabiskan beberapa bulan untuk pelatihan dengan berbagai aspek yang diajarkan.
Awalnya, misi bersama hendak dilakukan dengan membawa awak wanita pada penerbangan Vostok 5 antara bulan Maret atau April 1963.
Namun, rencana berubah karena Vostok 5 membawa kosmonot pria bernama Valeri Bykovsky. Sementara, Valentina sendiri akan mengikuti misi Vostok 6 di bulan Juni.
Baca juga : Ini 7 Hewan yang Pernah ke Luar Angkasa Sepanjang Sejarah
Pada 16 Juni 1963, Valentina bersama cadangannya yang bernama Solovyova menggunakan pakaian antariksa. Setelah melakukan berbagai pemeriksaan dan persiapan, Vostok 6 lepas landas tanpa kesalahan.
Pada akhirnya, Valentina menjadi wanita pertama di luar angkasa. Padahal, saat itu usianya baru sekitar 26 tahun saja.
Adapun misinya sendiri berlangsung kurang dari tiga hari. Dalam hal ini, dia mencatat waktu lebih dari 70 jam di luar angkasa. Keberhasilan Valentina saat itu juga turut ditampilkan televisi yang disiarkan di seluruh Uni Soviet.
Pasca misi tersebut, dia mendapat Order of Lenin dan Medali Bintang Emas. Tak terbang lagi ke luar angkasa, setelah itu Valentina menjadi pilot penguji dan instruktur Soviet.
Pada 3 November 1963, dia menikah dengan sesama kosmonot bernama Andriyan Nikolayev. Tak bertahan lama, keduanya bercerai pada 1980.
Setelah itu, Valentina kembali menikah dengan ahli bedah bernama Yuliy Shaposhnikov pada 1982. Seiring waktu, dia tetap aktif di komunitas luar angkasa. Adapun warisan atau pencapaiannya dulu dituangkan secara luas dalam bentuk buku hingga museum.
Mengutip laman Space, Rabu (15/2/2023), pada tahun 1963 Valentina menghabiskan sekitar tiga hari di luar angkasa, serta mengorbit bumi 48x dalam kapsul luar angkasanya yang bernama Vostok 6.
Dalam riwayatnya, wanita bernama asli Valentina Vladimirovna ‘Valya’ Tereshkova ini lahir di Maslennikovo, Rusia pada 6 Maret 1937. Dia sempat meninggalkan pendidikan saat berusia 16 tahun dan memilih bekerja di pabrik tekstil. Namun, pada akhirnya dia melanjutkannya melalui kursus korespondensi.
Baca juga : Ke Luar Angkasa, Jeff Bezos Digantikan dengan Alien?
Setelah penerbangan luar angkasa bersejarah dari Yuri Gagarin, dilakukan pemilihan peserta pelatihan kosmonot wanita oleh pemerintah Uni Soviet. Usut punya usut, hal ini dilakukan agar nantinya wanita pertama di luar angkasa adalah warga Soviet.
Pada akhirnya, terpilih sekitar lima pelamar di tahun 1962, termasuk di antaranya adalah Valentina Tereshkova. Kelompok ini menghabiskan beberapa bulan untuk pelatihan dengan berbagai aspek yang diajarkan.
Awalnya, misi bersama hendak dilakukan dengan membawa awak wanita pada penerbangan Vostok 5 antara bulan Maret atau April 1963.
Namun, rencana berubah karena Vostok 5 membawa kosmonot pria bernama Valeri Bykovsky. Sementara, Valentina sendiri akan mengikuti misi Vostok 6 di bulan Juni.
Baca juga : Ini 7 Hewan yang Pernah ke Luar Angkasa Sepanjang Sejarah
Pada 16 Juni 1963, Valentina bersama cadangannya yang bernama Solovyova menggunakan pakaian antariksa. Setelah melakukan berbagai pemeriksaan dan persiapan, Vostok 6 lepas landas tanpa kesalahan.
Pada akhirnya, Valentina menjadi wanita pertama di luar angkasa. Padahal, saat itu usianya baru sekitar 26 tahun saja.
Adapun misinya sendiri berlangsung kurang dari tiga hari. Dalam hal ini, dia mencatat waktu lebih dari 70 jam di luar angkasa. Keberhasilan Valentina saat itu juga turut ditampilkan televisi yang disiarkan di seluruh Uni Soviet.
Pasca misi tersebut, dia mendapat Order of Lenin dan Medali Bintang Emas. Tak terbang lagi ke luar angkasa, setelah itu Valentina menjadi pilot penguji dan instruktur Soviet.
Pada 3 November 1963, dia menikah dengan sesama kosmonot bernama Andriyan Nikolayev. Tak bertahan lama, keduanya bercerai pada 1980.
Setelah itu, Valentina kembali menikah dengan ahli bedah bernama Yuliy Shaposhnikov pada 1982. Seiring waktu, dia tetap aktif di komunitas luar angkasa. Adapun warisan atau pencapaiannya dulu dituangkan secara luas dalam bentuk buku hingga museum.
(bim)