Depo Pertamina Plumpang Terbakar, Teknologi Ini Bakal Diandalkan untuk Padamkan Api

Jum'at, 03 Maret 2023 - 21:45 WIB
loading...
Depo Pertamina Plumpang...
Depo Pertamina Plumpang, Semper Jakarta Utara sedang dilakukan pada Jumat malam (3/3/2023). FOTO/ DOK SINDOnews
A A A
JAKARTA - Proses pemadaman api yang membakar Depo Pertamina Plumpang , SemperJakarta Utara sedang dilakukan pada Jumat malam (3/3/2023).

BACA JUGA - Breaking News: Pipa Pertamina Terbakar Hebat di Plumpang

Jika terjadi kebakaran seperti ini biasanya, Pertamina pun sudah mengerahkan tim Health Safety Security dan Enviroment Kilang Pertamina guna meredam nyalanya api.

Dalam proses pemadaman api, Pertamina menggunakan alat bernama Terminator Canon Foam atau meriam pelontar busa.

Alat Pemadam Api Jenis AFF Foam (Busa) merupakan alat pemadam api yang menggunakan bahan kimia yang dapat membentuk busa yang stabil dan didorong dengan karbon dioksida pada saat keluar dari tabung.

AFF Foam (busa) yang keluar akan menyelimuti bahan yang terbakar sehingga dapat memadamkan api karean oksigen tidak bisa masuk untuk proses kebakaran. Jenis pemadam ini dapat digunakan pada area dimana jenis pemadam air tidak bisa digunakan. Seperti pada area yang terdapat minyak yang tidak bisa bercampur dengan air.

Foam AFFF (Aqueous Film Forming Foam) adalah berbasis air dan sering mengandung surfaktan berbasis hidrokarbon seperti sulfat sodium alkyl, fluoro surfactant seperti : fluorotelomers, asam perfluorooctanoic (PFOA), asam perfluorooctanesulfonic (PFOS).

Mereka memiliki kemampuan untuk menyebar di permukaan cairan berbasis hidrokarbon. Alcohol resistant aqueous film forming foams (AR AFFF) adalah busa/foam yang tahan terhadap reaksi dari alkohol, dapat membentuk lapisan/ segmen pelindung ketika dipakai atau disemprotkan.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2800 seconds (0.1#10.140)