Sambut Kedatangan Pesawat Luar Angkasa Progress MS-23 Rusia, Orbit ISS Dinaikkan Setinggi 1,95 Km

Senin, 01 Mei 2023 - 19:27 WIB
loading...
Sambut Kedatangan Pesawat Luar Angkasa Progress MS-23 Rusia, Orbit ISS Dinaikkan Setinggi 1,95 Km
Untuk menyambut kedatangan pesawat luar angkasa Progress MS-23 Rusia, orbit Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) telah disesuaikan. Foto/NasaSpaceFlight
A A A
MOSKOW - Untuk menyambut kedatangan pesawat luar angkasa Progress MS-23 Rusia , orbit Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) telah disesuaikan. Menurut data awal, ketinggian rata-rata orbit ISS bertambah 1,95 km dan mencapai titik 417,12 km di atas permukaan bumi.

Manuver tersebut dilakukan dengan menggunakan mesin kapal kargo Progress MS-22 yang merapat ke ISS. Kapal kargo Progress MS-22 menghidupan mesin pendorong selama 716,8 detik pada 30 April 2023 pukul 03:31 waktu Moskow.

“Hari ini, orbit Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) telah disesuaikan untuk memastikan peluncuran pesawat ruang angkasa kargo Progress MS-23,” keterangan Badan Antariksa Negara Rusia, Roscocmos dikutip SINDOnews dari laman TASS, Senin (1/5/2023).



Peluncuran kapal kargo Progress MS-23 ke ISS dijadwalkan pada 24 Mei 2023. Saat ini, ISS dihuni 7 astronot, yaitu kosmonot Roscosmos Sergey Prokopyev, Dmitry Petelin, dan Andrey Fedyaev, astronot NASA Stephen Bowen, Frank Rubio, Woody Hoburg, dan astronot dari Uni Emirat Arab (UEA) Sultan al-Neyadi.

Rusia diberitakan setuju untuk menjalin kerja sama di ISS sampai pada tahun 2028, meskipun sebelumnya telah memutuskan untuk meninggalkan ISS pada 2024. Rusia ingin segera mengakhiri kerja sama di ISS agar fokus membangun stasiun luar angkasa sendiri di orbit rendah Bumi.
Sambut Kedatangan Pesawat Luar Angkasa Progress MS-23 Rusia, Orbit ISS Dinaikkan Setinggi 1,95 Km


“Rusia telah mengonfirmasi akan mendukung operasi stasiun (ISS) lanjutan hingga 2028,” tulis pejabat NASA dikutip SINDOnews dari laman Space. Mitra ISS utama lainnya, yaitu badan antariksa Eropa, Kanada, dan Jepang, telah menandatangani kesepakatan kerja sama di ISS hingga tahun 2030.



Sejumlah negara mitra ISS mulai membangun laboratorium yang mengorbit pada tahun 1998, dan terus ditempati oleh kru astronot yang bergilir sejak November 2000. Selama waktu itu, 266 orang dari 20 negara berbeda telah mengunjungi ISS dan melakukan lebih dari 3.300 percobaan.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1509 seconds (0.1#10.140)