Spesifikasi Pesawat C-17 Globemaster III, Pesawat Jumbo yang Bikin Heboh Masyarakat Bali

JAKARTA - C-17 Globemaster III merupakan pesawat jenis Boeing yang memiliki ukuran besar. Hal itu bahkan membuat heboh masyarakat Bali ketika pesawat C-17 Globemaster III mendarat di Bandara Gusti Ngurah Rai.

Kedatangan Boeing C-17 Globemaster III ke Indonesia saat itu guna membawa semua keperluan pengamanan delegasi pada ajang G20 lalu. Termasuk untuk mengamankan Presiden AS, yakni Joe Biden.

Mengutip dari laman af.mil, C-17 Globemaster III merupakan pesawat kargo paling fleksibel yang dimiliki Angkatan Udara Amerika Serikat. Selain itu, pesawat yang satu ini juga dikenal memiliki spesifikasi yang mumpuni. Berikut spesifikasinya.

Spesifikasi Pesawat Boeing C-17 Globemaster III

Pesawat Boeing C-17 Globemaster III merupakan pesawat super fleksibel yang mampu mengirimkan pasukan strategis dengan cepat dan mampu menampung semua jenis kargo ke pangkalan operasi utama atau langsung ke pangkalan depan ada area penyebaran.

Fleksibilitas dan kinerja yang melekat pada kekuatan pesawat ini juga meningkatkan kemampuan sistem pengangkutan udara total untuk memenuhi persyaratan mobilitas Amerika Serikat di seluruh dunia.

Selain fleksibel, C-17 Globemaster III juga menjadi pesawat yang dapat diandalkan dan memiliki kemudahan dalam pemeliharaannya. Dua manfaat inilah yang jarang ditemukan pada pesawat tempur jenis yang lain.

Saat ini, C-17 Globemaster III menjadi pesawat utama dalam misi pengangkutan dan pengamanan Angkatan Udara Amerika Serikat. Hal itu dikarenakan pesawat ini memiliki bentuk yang besar dan ditenagai oleh empat mesin turbofan Pratt & Whitney F117-PW-100.

Spesifikasi C-17 Globemaster III

- Diproduksi oleh: McDonnell Douglas
- Nama: C-17 Globemaster III
- Operator: Angkatan Udara Amerika Serikat
- Dimensi: Lebar sayap 51,75m, Panjang 53m dan Tinggi 16,79m
- Mesin: Empat mesin turbofan Pratt & Whitney F117-PW-100
- Kecepatan: 450 knot pada 28.000 kaki (8.534 meter) (Mach 0,74)
- Batas Jangkauan: 45.000 kaki dengan kecepatan jelajah (13.716 meter)
- Muatan: 102 tentara/pasukan terjun payung; 36 sampah dan 54 pasien rawat jalan dan petugas; 170.900 pound (77.519 kilogram) kargo (18 posisi palet)