Daftar Raja Paling Kejam di Dunia, Nomor 3 Rumput pun Takut untuk Hidup

Senin, 19 Juni 2023 - 16:14 WIB
loading...
Daftar Raja Paling Kejam di Dunia, Nomor 3 Rumput pun Takut untuk Hidup
Daftar Raja Paling Kejam di Dunia. FOTO/ NG
A A A
JAKARTA - Sosok raja kesan yang terbayang oleh kita adalah tokoh yang berwibawa, kharismatik, dan mengayomi. Namun, terkadang terdapat raja yang bersikap diktator dalam menjalankan pemerintahannya.



Hingga akhirnya banyak terjadi pertumpahan darah. Berikut 5 raja yang dianggap paling kejam di dunia.

1. Qin Shi Huang


Qin Shi Huang merupakan kaisar pertama China dan pendiri dinasti Qin. Qin Shi Huang memerintah selama 36 tahun dari 246 SM hingga 210 SM, dengan menciptakan kemajuan budaya dan intelektual yang cepat. Pembangunan konstruksi terbesarnya kala itu adalah pembangunan Tembok Besar China.

Namun di balik kemajuan yang diciptakannya, Qin banyak melakukan penindasan. Qin kerap memberi perintah untuk membunuh para sarjana yang pemikirannya tidak selaras dengannya dan membakar buku-buku yang dianggapnya 'kritis'.

Selain itu, ia memerintahkan membuat mausoleum (makam besar) dengan menampilkan lebih dari 6.000 sosok prajurit terakota seukuran manusia. Orang yang bekerja di mausoleum dibunuh untuk menjaga kerahasiaan makam. Sejumlah tentara militer yang bekerja di pembangunan Tembok Besar China pun banyak yang tewas.

2. Caligula


Caigula lahir pada 12 Masehi. Ia menjadi kaisar Romawi pada tahun 37 M. Pria bernama lengkap Gaius Julius Caesar Augustus Germanicus ini merupakan pemimpin yang selalu membebaskan warga yang dipenjara secara tidak adil. Akan tetapi keadaan itu berubah setelah Caligula jatuh sakit.

Dia menyingkirkan saingan politiknya dengan memaksa orang tua mereka untuk menyaksikan eksekusi dan menyatakan dirinya sebagai dewa yang hidup. Menurut sejarawan Romawi Suetonius, Caligula kerap berhubungan seks dengan saudara perempuannya, membunuh orang, dan menjadikan kudanya sebagai seorang pendeta.

3. Attila the Hun

Attila the Hun berhasil menjadi pemimpin kekaisaran Hunnis (saat ini Hongaria), setelah membunuh saudaranya. Attila memerintah Kekaisaran Hunnis sejak 434-453 Masehi. Attila merupakan kepala suku Hun yang dikenal sangat agresif dan ambisius.

Bahkan ia menjadi musuh paling ditakuti bangsa Romawi Barat dan Romawi Timur. Saat pertempuran, Attila selalu menghabisi semua musuhnya, tak terkecuali kaum hawa dan anak-anak.

Attila memperluas Kekaisaran Hunnis ke Jerman, Rusia, Ukraina, dan Balkan. Selain itu, ia juga menginvasi Gaul dengan tujuan untuk menaklukkannya, meskipun ia kalah di pertempuran Dataran Catalaunian. Selama memerintah, Attila selalu mengucapkan kalimat"Di mana saya melintas, rumput tidak akan tumbuh lagi".

4. Genghis Khan

Pria bernama asli Temujin ini tercatat telah membangun Kekaisaran Mongol pada periode 1206-1227 M. Gaya kepemimpinan Genghis dicirikan dengan sikapnya yang brutal. Sejarawan menunjukkan bahwa Genghis telah membantai warga sipil secara massal.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1815 seconds (0.1#10.140)