Berlian hingga Keris, Inilah Daftar Harta Karun Indonesia yang Dikembalikan Belanda

Selasa, 11 Juli 2023 - 08:15 WIB
loading...
Berlian hingga Keris,...
Belanda mengembalikan sejumlah harta karun ke Indonesia, mulai dari permata hingga keris. Foto: Rtlniews
A A A
JAKARTA - Minggu (9/7) kemarin menjadi hari terakhir artefak dan arca-arca kerjaan Singasari ditampilkan dan menjadi koleksi dari Museum Volkenkunde di Leiden, Belanda

Secara resmi koleksi-koleksi tersebut dipulangkan ke tanah air pada 10 Juli, setelah 23 tahun berada di Belanda. Dilansir dari rtlnieuws, Selasa (11/7) dalam acaravl penyerahan itu, dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Gunay Uslu, yang memutuskan untuk mengembalikan dokumen tersebut.

Batu Permata
Berlian hingga Keris, Inilah Daftar Harta Karun Indonesia yang Dikembalikan Belanda

Sebagian besar artefak yang kembali ke Indonesia adalah bagian dari “De Lombokschat” atau harta karun Lombok, yang direbut pada 1894 oleh tentara Hindia Belanda di pulau Lombok.

Harta karun ini terdiri dari sejumlah besar koin emas dan perak, batu mulia, serta ornamen.

Sebagian besar emas dan perak dilebur dan ditampilkan di dua museum Belanda, Rijksmuseum, Amsterdam dan di Museum Etnologi, Leiden.

Salah satu benda yang paling menarik dari harta karun Lombok adalah berlian seberat 75 karat. Ini bukan pertama kalinya Belanda mengembalikan benda-benda rampasannya. Pada tahun 1977, lebih dari 240 benda yang bagian dari timbunan dikembalikan.

Tak hanya De Lombokschat, Belanda juga akan mengembalikan keris Klungkung dari Bali dan sejumlah arca. Selain itu, koleksi Pita Maha juga hadir kembali, yang dibuat di Bali pada 1940-an. Namun setelah kemerdekaan Indonesia, koleksi tersebut tetap menjadi milik Belanda.


Secara ringkas berikut adalah jenis-jenis artefak yang akan dikembalikan Belanda ke Indonesia:

1. Harta Karun Lombok yang terdiri dari 355 benda dari Lombok
2. Empat patung dari Singasari
3. Satu keris dari Klungkung
4. Koleksi Pita Maha yang terdiri dari 132bendadariBali
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2490 seconds (0.1#10.140)