Unearthing Nazca Mumi Berjubah yang Dipercaya Jasad Alien
loading...
A
A
A
NAZCA - Penemuan kerangka mumi berjubah yang berukuran tinggi 5 kaki 6 inci dan tengkorak memanjang ditemukan di Peru.
Peneliti yakin mumi yang memiliki proporsi tubuh seperti manusia adalah jasad alien di dekat kota Nazca, Peru.
Sebuah layanan video streaming online, Gaia mengumumkan penemuan ini sebagai bagian dari laporan khusus mereka yang disebut Unearthing Nazca.
Dr. Konstantin Korotkov, seorang profesor di Universitas Saint-Petersburg, mengatakan dalam sebuah film dokumenter bahwa tubuh yang ditemukan tim peneliti itu adalah “makhluk lain, manusia lain.”
Anggota tim peneliti juga mengatakan bahwa bubuk kapur putih yang menutupi tubuh digunakan untuk megawetkan jenazah.
Seperti dilansir dari Unilad, Namun, banyak masyarakat yang skeptis terhadap temuan tersebut.
Nigel Watson, penulis Haynes UFO Investigations Manual, mengatakan kepada MailOnline bahwa itu hanya model “plester cast.”
“Saya bukan ahli meneliti tubuh mumi kuno tapi mereka cenderung terlihat lebih kasar. Ini sepertinya sebuah gips yang dilemparkan di atas struktur tulang dengan tiga jari menempel pada tangan,” katanya.
Menurut Watson, kebohongan seperti itu adalah produk dari angan-angan yang dicampur dengan keserakahan dan keinginan untuk publisitas.
“Semakin besar klaim pada hasil temuan mereka, semakin banyak pemirsa yang antusias terhadap mereka, jadi masyarakat mendapatkan lebih banyak lagi ‘wahyu’ tentang mayat alien, puing kapal terbang dan pesan dari tuan alien kami,” kata Watson.
Salah satu peneliti membentuk tim tersebut Jamie Maussan, seorang mantan jurnalis investigatif yang dikenal karena terlibat dalam cerita palsu UFO yang terkenal.
Peneliti yakin mumi yang memiliki proporsi tubuh seperti manusia adalah jasad alien di dekat kota Nazca, Peru.
Sebuah layanan video streaming online, Gaia mengumumkan penemuan ini sebagai bagian dari laporan khusus mereka yang disebut Unearthing Nazca.
Dr. Konstantin Korotkov, seorang profesor di Universitas Saint-Petersburg, mengatakan dalam sebuah film dokumenter bahwa tubuh yang ditemukan tim peneliti itu adalah “makhluk lain, manusia lain.”
Anggota tim peneliti juga mengatakan bahwa bubuk kapur putih yang menutupi tubuh digunakan untuk megawetkan jenazah.
Seperti dilansir dari Unilad, Namun, banyak masyarakat yang skeptis terhadap temuan tersebut.
Nigel Watson, penulis Haynes UFO Investigations Manual, mengatakan kepada MailOnline bahwa itu hanya model “plester cast.”
“Saya bukan ahli meneliti tubuh mumi kuno tapi mereka cenderung terlihat lebih kasar. Ini sepertinya sebuah gips yang dilemparkan di atas struktur tulang dengan tiga jari menempel pada tangan,” katanya.
Menurut Watson, kebohongan seperti itu adalah produk dari angan-angan yang dicampur dengan keserakahan dan keinginan untuk publisitas.
“Semakin besar klaim pada hasil temuan mereka, semakin banyak pemirsa yang antusias terhadap mereka, jadi masyarakat mendapatkan lebih banyak lagi ‘wahyu’ tentang mayat alien, puing kapal terbang dan pesan dari tuan alien kami,” kata Watson.
Salah satu peneliti membentuk tim tersebut Jamie Maussan, seorang mantan jurnalis investigatif yang dikenal karena terlibat dalam cerita palsu UFO yang terkenal.
(wbs)