Bagaimana Pengaruh Bulan Terhadap Suasana Hati? Simak Ulasannya!

JAKARTA - Sebagian orang percaya jika ada pengaruh bulan terhadap suasana hati. Beberapa di antara mereka juga memiliki bukti ilmiah yang menguatkan pendapatnya.

Bulan adalah benda langit yang paling dekat dengan Bumi dan memiliki pengaruh yang kuat pada pasang surut air laut. Bulan juga memiliki siklus yang berhubungan dengan beberapa fenomena alam dan budaya, seperti musim, kalender, panen, dan festival.

Namun, apakah bulan juga dapat mempengaruhi suasana hati dan perilaku manusia? Berikut jawabannya.

Pengaruh Bulan Terhadap Suasana Hati

Ada banyak kepercayaan dan mitos yang menghubungkan bulan dengan emosi manusia. Beberapa orang juga percaya bahwa bulan dapat menyebabkan insomnia, kecemasan, depresi, kekerasan, atau bahkan perubahan fisik seperti menjadi manusia serigala.

Beberapa penelitian telah mencoba menelusuri hubungan antara bulan dan suasana hati manusia, tetapi hasilnya tidak konsisten atau meyakinkan. Sebab sebagian besar penelitian ini memiliki keterbatasan metodologis, seperti ukuran sampel yang kecil, kurangnya kontrol variabel, atau kesalahan statistik.



Salah satu penelitian yang dilakukan oleh Thomas Wehr menemukan bahwa 17 pasien dengan gangguan bipolar yang cepat berputar memiliki pola suasana hati dan tidur yang selaras dengan siklus bulan.

“Hal yang mengejutkan saya tentang siklus ini adalah bahwa mereka tampak sangat tepat dengan cara yang tidak diharapkan dari proses biologis,” kata Wehr, seorang profesor psikiatri emeritus di National Institute of Mental Health di Bethesda, AS.

Pada penelitian tersebut ia berspekulasi bahwa hal ini mungkin disebabkan oleh efek cahaya bulan pada hormon melatonin, yang mengatur siklus bangun dan tidurnya seseorang.

Penelitian lain yang dilakukan oleh Katherine Latham menunjukkan bahwa bulan dapat mempengaruhi iklim dan pola cuaca Bumi dengan cara yang halus. Seperti yang diketahui bersama jika bulan bisa mempengaruhi suhu udara, kelembaban, tekanan atmosfer, dan angin.